Dinas SDA Sigap Tangani Genangan
Berkat penanganan cepat yang dilakukan jajaran Dinas Sumber Daya Air (SDA), genangan yang terjadi di 13 titik pada hari ini surut paling lambat dalam waktu dua jam.
Penanganan komprehensif agar tidak terulang lagi
Kepala Dinas SDA DKI Jakarta, Juani Yusuf mengatakan, genangan yang terjadi langsung dievaluasi dan ditangani secara cepat agar tidak terulang lagi saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
"Alhamdulillah, pantauan kami di lapangan, berkat kesiapsiagaan dan kesigapan seluruh jajaran mulai dari Dinas, Sudin, hingga Satpel di kecamatan Kecamatan, genangan cepat surut," ujarnya, Rabu (25/12).
Kadis SDA Pimpin Penanganan Genangan di Jalan Kamal RayaJuaini merinci, 13 lokasi yang sempat tergenang yakni, Jalan Damiri, Kelurahan Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kemudian, Jakarta Barat di Kelurahan Tegal Alur meliputi, RT 01, 03, dan RT 08/RW 11, RT 07/08, RT 15/03; Kelurahan Kamal di RT 06/01; serta Jalan Daan Mogot dekat Halte Jembatan Gantung.
Sementara untuk di Jakarta Utara terdapat tujuh titik genangan yakni, kawasan Terminal Tanjung Priok, Jalan RE Martadinata, Jalan Pasoso, Jalan Kampung Muara Bahari, Jalan Kapuk Kamal Raya, Jalan Danau Sunter, dan Jalan Gaya Motor Raya (Masjid Astra).
"Untuk wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan masih dalam kondisi aman dari genangan," terangnya.
Ia menambakan, untuk mempercepat penanganan genangan pihaknya menerjunkan delapan unit pompa
mobile dengan kapasitas rata-rata 250 meter kubik per detik."Masing-masing wilayah kami kerahkan 100 petugas untuk mempercepat penanganan genangan," ungkapnya.
Ia meminta, seluruh jajaran Dinas SDA untuk siaga dan bergerak cepat ke lokasi-lokasi rawan genangan untuk memastikan tali air dan saluran berfungsi baik.
"Kalau sudah mendung harus segera bersiaga di lokasi rawan genangan. Evaluasi kenapa terjadi genangan dan lakukan penanganan komprehensif agar tidak terulang lagi," tandasnya.