Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Selatan akan melakukan layanan jemput bola di 75 sekolah, tahun ini. Nantinya, para pelajar bisa langsung melakukan perekaman data KTP-el di sekolah.

Kalau mengurus datang ke kelurahan kan mereka harus izin ke sekolah,

Kepala Sudin Dukcapil Jakarta Selatan, Abdul Haris mengatakan, program ini untuk memudahkan warga dengan usia 16 tahun 6 bulan membuat KTP-el.

"Kalau mengurus datang ke kelurahan kan mereka harus izin ke sekolah. Makanya kita jemput bola," ujar Haris, Senin (3/2).

Pihaknya, sambung Haris, telah meminta jumlah data siswa yang masuk dalam batas usia tersebut ke sekolah-sekolah. Perekaman data meliputi nomor akta kelahiran, nomor kontak, golongan darah dan juga sidik jari serta retina.

"Sekaligus kita berupaya terus menyosialisasikan aplikasi Akses Langsung Layanan Kependudukan Cepat dan Akurat (Alpukat) Betawi kepada siswa," ucapnya.

Rencananya SMAN 47 di Jalan Delman, Kebayoran Lama Selatan, Kebayoran Lama, menjadi lokasi perdana layanan jemput bola ini. Di sekolah tersebut ada 37 siswa yang telah masuk usia 16 tahun 6 bulan.

"Untuk setiap kecamatan rencananya kita akan datang ke dua SMA Negeri, dua SMK Negeri, satu SMA/SMK/MA Swasta, serta satu MA Negeri. Hingga Desember akan kita kunjungi," tandasnya.