You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 DKI Amankan Warga Dengan Aplikasi Android dan CCTV Berkualitas
.
photo doc - Beritajakarta.id

DKI Gunakan Android untuk Terima Laporan Masyarakat

Untuk memastikan kenyamanan dan keamanan warga, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menggunakan sistem teknologi berbasis android dan closed circuit television (CCTV). Nantinya sistem tersebut akan menjadi alat pemantau langsung titik-titik rawan kejahatan di ibu kota.

Kita harus yakinkan bahwa Anda aman. Akan kita pakai sistem android sebagai sarana untuk menerima laporan masyarakat

"Kita harus yakinkan bahwa Anda aman. Akan kita pakai sistem android sebagai sarana untuk menerima laporan masyarakat," ujar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, saat menghadiri gelar hasil Operasi Bina Kusuma dan Cipta Kondisi 2015, di lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Selasa (3/2).

Dengan sistem tersebut, kata Basuki, masyarakat bisa langsung menandai kawasan atau wilayah yang masuk dalam kategori rawan. Dengan begitu, personel Satpol PP terdekat akan bisa langsung melakukan pengecekan. "Misalkan di gang ada tanda merah, akan langsung kita kirim tim Satpol PP terdekat untuk melakukan pengecekan. Jika ada tindak premanisme di sana, langsung kita koordinasikan dengan polisi untuk penindakan," jelasnya.

100 Mesin Parkir Meter akan Dipasang di Kelapa Gading

Bukan hanya itu, lanjut Basuki, Pemprov DKI juga akan memasang CCTV dengan teknologi tinggi dan akan terintegrasi dengan sistem keamanan polisi. "Kami pasang CCTV yang bisa lihat nomor dan wajah, mungkin akhir tahun bisa berjalan optimal. Semua sisi jalan kita pasang terminal parking economic dan wajib ada CCTV," tuturnya.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono menegaskan, pihaknya akan menindak setiap orang yang melakukan tindak premanisme. "Negara tidak boleh kalah dengan aksi kejahatan seperti premanisme dan lain sebagainya. Dalam rangka pencegahan kita lebih bagus," tegas Unggung.

Dalam operasi ini pihak Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 2.785 preman, dengan barang bukti berupa 4 pucuk senjata api. 71 pucuk senjata tajam, 88 unit sepeda motor, 20 unit kendaraan mobil, 99 unit ponsel, dan minuman keras sebanyak 14.319 botol.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1535 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1513 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1119 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1076 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1040 personDessy Suciati