You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Animo Komuter Pengguna Bus Sekolah Masih Tinggi
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Animo Komuter Pengguna Bus Sekolah Masih Tinggi

Layanan bus sekolah gratis yang disediakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih diminati oleh komuter yang biasa menggunakan KRL menuju dan dari Jakarta.

Sudah 1.700 lebih 

Pada Senin (22/6) pagi, tercatat sebanyak 526 orang menumpang bus sekolah dari empat stasiun berbeda yakni Stasiun Bogor, Stasiun Cilebut, Stasiun Bojonggede, dan Stasiun Depok.

Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Ali Murthadho mengatakan, sebanyak 50 unit bus sekolah yang disiagakan di empat stasiun tersebut diberangkatkan dengan tujuan akhir enam stasiun di Jakarta yakni Stasiun Tebet, Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Duri, dan Stasiun Juanda.

DTKJ Apresiasi Bantuan Bus Bagi Komuter

"Penumpang paling banyak berangkat dari Stasiun Bogor sebanyak 402 penumpang, kemudian Stasiun Bojonggede 51 penumpang, Stasiun Cilebut 70 penumpang, dan Stasiun Depok tiga penumpang," ujarnya, Selasa (23/6).

Ali menjelaskan, Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga sudah menyiagakan sebanyak 50 unit bus sekolah di tujuh stasiun di Jakarta untuk melayani antar pulang komuter yang berdomisili di Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Bodetabek) pada Jumat (19/6) lalu.

"Ketujuh stasiun itu yakni, Stasiun Juanda, Stasiun Sudirman, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Manggarai, Stasiun Tebet, Stasiun Duri, dan Palmerah. Tercatat, 303 penumpang diangkut bus sekolah dengan tujuan akhir lima terminal di daerah penyangga Jakarta," terangnya.

Ia menambahkan, penumpang paling banyak berangkat dari Stasiun Tebet dengan jumlah 83 penumpang, Stasiun Manggarai 60 orang, dan Stasiun Sudirman 57 penumpang, Stasiun Tanah Abang 37 penumpang didominasi tujuan akhir Depok dan Bogor.

"Puluhan bus sekolah ini disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan atau penumpukan penumpang KRL di stasiun khususnya pada akhir pekan di PSBB masa transisi ini," ungkapnya.

Ali menuturkan, sebelumnya, 371 penumpang diangkut bus sekolah dari Jakarta dengan tujuan akhir lima terminal di daerah penyangga Jakarta pada Jumat (12/6) lalu. Kemudian, sebanyak 564 orang menumpang bus sekolah dari empat stasiun berbeda yakni Stasiun Bogor, Stasiun Cilebut, Stasiun Bojonggede, dan Stasiun Depok Baru menuju Jakarta pada Senin (15/6) pagi.

"Sudah 1.700 lebih warga luar Jakarta pengguna KRL yang kita layani dengan bus sekolah, artinya peminatnya masih tinggi. Dalam layanan ini kami mewajibkan pemanfaat bus sekolah melaksanakan protokol pencegahan penularan COVID-19," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1811 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1287 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

    access_time22-12-2024 remove_red_eye1194 personNurito
  4. Dinas PPKUKM Adakan Pasar Malam Bina dan QRISMas Bazar

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1070 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Transjakarta Ajak Jalan-jalan Ibu dan Anak

    access_time22-12-2024 remove_red_eye846 personNurito