Selama Januari - Juli, Terjadi 237 Kebakaran di Jaksel
access_time Selasa, 18 Agustus 2020 18:45 WIB
remove_red_eye 1649
person Reporter : TP Moan Simanjuntak
person Editor : Budhy Tristanto
Selama periode Januari hingga Juli 2020, tercatat telah terjadi 237 kasus kebakaran di Jakarta Selatan dengan kerugian materil ditaksir mencapai Rp 20.872.950.000.
Penyebab kebakaran didominasi oleh korsleting listrik sebanyak 153 kasus
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Helbert Plider Lumban Gaol mengatakan, kebakaran yang terjadi selama kurun waktu tujuh bulan itu telah menyebabkan 194 kepala keluarga dengan total 810 jiwa kehilangan tempat tinggal.
"Untuk korban warga meninggal tiga orang dan luka luka sembilan orang," jelasnya, Selasa (18/8).
Sudinsos Jaktim Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Pondok KopiDari total 237 kasus kebakaran tersebut, paling banyak terjadi pada Januari ada 43 kasus. Februari 32 kasus, Maret 37 kasus, April 28 kasus, Mei 34 kasus, Juni 26 kasus dan Juli 37 kasus.
"
Penyebab kebakaran didominasi oleh korsleting listrik sebanyak 153 kasus ," pungkasnya.