You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 PKK Jakut Kampanyekan ASI Eksklusif Melalui Podcast
.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

PKK Jakut Kampanyekan ASI Ekslusif Melalui Podcast

Tim Penggerak PKK Jakarta Utara menggelar siaran podcast dengan tema peningkatan pemberian ASI dan kebijakan penyediaan laktasi kepada masyarakat. 

Memberikan ASI ekslusif juga sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT karena telah diberikan anak yang sehat

Kegiatan yang merupakan bagian dari kampanye ASI ekslusif ini hasil kerja sama Suku Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.

Puskesmas Gambir Sosialisasikan Imunisasi dan ASI Ekslusif

Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Utara, Suni Sigit Wijatmoko mengatakan, pemberian ASI ekslusif pada bayi yang dimulai sejak lahir hingga usia enam bulan tanpa makanan tambahan tetap dianjurkan di masa pandemi COVID-19 ini. Kemudian proses ASI ekslusif dilanjutkan sampai usia dua tahun disertai pemberian makanan pendamping ASI.

"Memberikan ASI ekslusif juga sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT karena telah diberikan anak yang sehat," katanya, Kamis (27/8).

Menurut Suni, kebutuhan gizi anak di masa pandemi harus selalu terpenuhi. Karena itu, para kader PKK Jakarta Utara diimbau agar lebih giat lagi menyosialisasikan pentingnya pemberian ASI ekslusif di lingkungan masyarakat.

"Tinggal kemauan. Dukungan dari lingkungan tempat kerja juga sangat dibutuhkan untuk memberi ruang dan keleluasan bagi karyawan melakukan proses pompa ASI di sela waktu kerja," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Indah Raksi menegaskan, tidak ada larangan menyusui bayi di masa pandemi COVID-19. Namun bagi ibu yang terkonfirmasi COVID-19 tidak dilakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) kepada bayi dan harus menggunakan ASI perah untuk mencukupi kebutuhan ASI pada bayinya.

"ASI perah yang tidak disimpan dalam kulkas dan mengandalkan suhu ruangan hanya bertahan enam sampai delapan jam. Kalau disimpan dalam kulkas bertahan sekitar dua sampai tiga minggu," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Warga Cempaka Putih Barat Antusias Ikut Ngobrol Bareng Beritajakarta

    access_time10-06-2025 remove_red_eye2974 personFolmer
  2. Sekda DKI Salat Iduladha di Masjid Fatahillah Balai Kota

    access_time06-06-2025 remove_red_eye1150 personFolmer
  3. Pramono Ajak Warga Dukung Penyelenggaraan E-Prix 2025

    access_time08-06-2025 remove_red_eye1003 personFolmer
  4. Yuk Meriahkan Jakarta Future Festival 2025 di Taman Ismail Marzuki

    access_time11-06-2025 remove_red_eye910 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Jakarta Jadi Tuan Rumah Indonesia Water and Wastewater Expo and Forum

    access_time09-06-2025 remove_red_eye905 personNurito

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik