Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 3 Karet Tengsin, Tanah Abang, Jumat (13/11), diedukasi tentang penerapan protokol kesehatan oleh petugas Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat.

Mereka juga rentan terpapar wabah COVID 19

Kasudin Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya berkolaborasi dengan Sudin Pendidikan Wilayah I Jakarta Pusat dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19 di kalangan siswa penyandang disabilitas.

"Mereka juga rentan terpapar wabah COVID 19, sehingga perlu disosialisasikan soal kebiasan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, " katanya.

Menurut Erizon, kegiatan edukasi serupa juga telah digelar di sejumlah sekolah khusus penyandang disabilitas yang tersebar di Jakarta Pusat.

'Para tenaga pendidik di sekolah khusus penyandang disabilitas antusias membantu kami untuk mengedukasi peserta didik dalam mencegah penyebaran COVID 19," paparnya. 

Ia menambahkan, pihaknya juga bekerja sama dengan Sudin Sosial Jakarta Pusat dan berbagai pihak untuk menggelar kegiatan serupa ke seluruh panti asuhan dan pondok pesantren yang tersebar di delapan kecamatan se Jakarta Pusat. 

"A lhamdulilah, hingga saat ini tidak ditemukan kasus anak - anak usia sekolah termasuk penyandang disabilitas di Jakarta Pusat terjangkit wabah COVID 19," pungkasnya.