You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Wuihh...Sudah Ada 24 Bank Sampah Binaan di Kepulauan Seribu
.
photo doc - Beritajakarta.id

Wuihh...Sudah Ada 24 Bank Sampah Binaan di Kepulauan Seribu

Peran serta masyarakat dalam menangani persoalan sampah sangat diperlukan. Terutama, untuk melakukan pengelolaan sampah sejak dini atau dari sumbernya.

Mereduksi hingga 12,6 ton sampah

Berkat sosialisasi dan edukasi yang terus dilakukan, saat ini di Kabupaten Kepulauan Seribu sudah ada 24 bank sampah binaan yang tersebar di enam kelurahan, baik di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara maupun Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan.

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu, Djoko Rianto Budi Hartono mengatakan, keberadaan bank sampah ini sangat penting dalam pemilahan sampah sejak dini. Melalui bank sampah, warga juga bisa mendapatkan tambahan penghasilan.

Bank Sampah Pantura Diberi Bantuan Terpal

"Sebanyak 24 bank sampah ini rata-rata setiap bulan bisa mereduksi hingga 12,6 ton sampah yang bernilai ekonomi mencapai sekitar Rp 21,75 juta," ujarnya, Rabu (18/11).

Djoko berharap, kepedulian warga di Kepulauan Seribu untuk melakukan pemilahan sampah sejak dini bisa terus ditingkatkan.

"Kami ingin semakin banyak lagi bank sampah di Kabupaten Kepulauan Seribu. Sehingga, sampah yang dibuang bisa semakin berkurang mengingat pengangkutan sampah dari Kepulauan Seribu prosesnya cukup panjang," terangnya.

Ia menambahkan, untuk optimalisasi penanganan sampah, Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu juga melakukan pengembangan dan pembinaan terhadap 11 instalasi biokonversi maggot untuk mereduksi sampah organik di pulau-pulau permukiman yang terus berkembang setiap bulannya.

Menurutnya, pada Agustus 2020 dari 11 instalasi atau rumah maggot berhasil mengembangkan sebanyak 1,02 kilogram pupa dan larva dewasa serta berhasil mereduksi 4,92 kilogram sampah organik. Kemudian, di bulan September menghasilkan 9,85 kilogram pupa dan larva dewasa hingga berhasil mereduksi 25,85 kilogram sampah organik.

"Untuk bulan Oktober sudah menghasilkan 53,83 kilogram pupa dan larva besar dengan reduksi mencapai 38,62 kilogram sampah organik. Jadi, total reduksi sampah organik sudah sebanyak 69,39 kilogram selama tiga bulan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1468 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1327 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1074 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1015 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye987 personDessy Suciati