You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) Targetkan 10-20 Kilometer Pengerjaan SJUT
.
photo Wuri Setyaningsih - Beritajakarta.id

PT Jakpro Mulai Pengerjaan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu

PT Jakarta Propertindo (Jakpro/Perseroda) melalui anak usahanya PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) memulai pengerjaan proyek Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) atau ducting. Pengerjaan ini bertujuan merapikan sekaligus menata ulang jaringan utilitas di DKI Jakarta.

Target tahun ini sama dengan Kegiatan Strategi Daerah (KSD) sekitar 10-20 kilometer dari total 107 kilometer yang akan kami rampungkan pada 2021,

Direktur Utama PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP), Gunung Kartiko mengatakan, proyek SJUT dikerjakan oleh PT Jakpro Perseroda yang ditunjuk Gubernur DKI Jakarta melalui Pergub No 110 Tahun 2019 tentang Penugasan Kepada Perseroan Terbatas Jakpro dalam Penyelenggaraan SJUT. Adapun turunan Pergub tersebut yakni berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta Nomor 102 Tahun 2020 yang dikeluarkan pada Oktober lalu.

"Penugasan kami untuk wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Target tahun ini sama dengan Kegiatan Strategi Daerah (KSD) sekitar 10-20 kilometer dari total 107 kilometer yang akan kami rampungkan pada 2021," ujar Gunung, Senin (7/12).

PDS HB Jassin Adakan Wisata Sastra

Dikatakan Gunung, SJUT dibangun untuk mengakomodir semua kabel-kabel utilitas yang ada, dengan cara merapikan semua kabel serta tiang yang ada di udara, dan melakukan penataan kabel-kabel yang ada di bawah, untuk kemudian di data dan dirapikan dalam SJUT.

"Kami pastikan pengerjaan SJUT ini tidak menganggu saluran milik Dinas Sumber Daya Air (SDA) sebab kami membuat ducting baru," katanya.

Dalam proyek ini, PT JIP masih memanfaatkan mainhole milik Dinas Bina Marga untuk kemudian disambung dengan SJUT.

Gunung mengaku, dalam pengerjaan ini ada beberapa kendala yang harus dihadapi yaitu lalu lintas karena kawasan yang akan dibangun cukup ramai. Kemudian merapikan dan menata ulang utilitas untuk kemudian diklarifikasi.

"Pengerjaan dilakukan ditengah Pademi COVID-19, itu juga jadi tantangan tersendiri. Kami pastikan pengerjaan sudah mengikuti Protokol COVID-19," katanya.

Ditambahkan Gunung, fungsi dan manfaat adanya SJUT antara lain, melakukan penataan jaringan utilitas agar kabel udara dapat dipindah ke bawah tanah untuk mendukung terciptanya Jakarta kota maju, modern, bersih, dan indah. Kemudian, dapat menjaga rapinya kota dari galian berlubang yang selama ini sudah dilajukan oleh masing-masing pihak pemilik jaringan utilitas.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1413 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1309 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1248 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1154 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1094 personFolmer