You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Jumlah Jakpreneur Binaan Dinsos DKI Lampaui Target
.
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Jumlah Jakpreneur Binaan Dinsos DKI Lampaui Target

Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta telah membina 1.920 Jakpreneur sampai saat ini. Angka ini melampaui jumlah yang ditargetkan hanya 1.157 Jakpreneur.

Jumlah binaan ada 1.920 Jakpreneur dari yang ditargetkan hanya 1.157 Jakpreneur tahun ini

Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Irmansyah mengatakan, sebanyak 669 binaan telah berhasil mengantongi izin usaha. Para Jakpreneur binaan terdiri dari jenis usaha kuliner, kriya, dan jasa seperti salon dan menjahit.

"Dalam hal ini memang ada beberapa kendala untuk mendapatkan perizinan yaitu persyaratan zonasi. Hal lain adalah tentang surat kepemilikan tempat usaha atau tempat tinggal," ungkap Irmansyah, Kamis (17/12).

Dinas Parekraf DKI Adakan Festival Jajanan Jakpreneur Gelombang Ketiga

Irmansyah menjelaskan, dalam mendorong wirausaha baru agar naik kelas, pihaknya juga bermitra dengan perusahaan, Bazis Baznas, perguruan tinggi, dan aplikator start up untuk memberikan pelatihan, pendampingan, serta pemasaran produk.

Selain itu, berbagai upaya dalam pengembangan Jakpreneur antara lain, melakukan kolaborasi, mengajukan bantuan permodalan, kemudahan pengurusan perijinan, subsidi bahan baku, dan pemasaran atau bazar secara daring (online).

Tak hanya itu, guna meningkatkan mutu dan kualitas serta kemampuan binaan, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta juga memberikan pelatihan keterampilan seperti dan manajerial sederhana.

"Misalnya, pelatihan pembukuan laporan keuangan, baik manual maupun dengan aplikasi. Kita akan terus mengembangkan potensi keterampilan dan kemandirian berusaha melalui kolaborasi antara pemerintah, dunia pendidikan, dunia usaha, masyarakat, lembaga, dan pihak lain," urai Irmansyah.

Irmansyah berharap semakin banyak warga di Jakarta tertarik dan berminat ikut dalam program ini serta dapat menjaring dan menjalin mitra-mitra baru yang kelak mendorong program ini.

"Dalam percepatan pertumbuhan ekonomi di Jakarta, yang berbasis usaha mikro kecil dan menengah," tandas Irmansyah.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1459 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1268 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1066 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1003 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye976 personDessy Suciati