You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Operasional 30 Bus Zhongtong Dihentikan
Pasca insiden terbakarnya bus Transjakarta bermerek Zhongtong di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (8/3) kemarin, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memutuskan untuk menghentikan operasional 30 bus buatan Tiongkok itu demi ke.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Operasional 30 Bus Zhongtong Dihentikan

Pasca insiden terbakarnya bus Transjakarta bermerek Zhongtong di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (8/3) kemarin, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memutuskan untuk menghentikan operasional 30 bus buatan Tiongkok itu demi kenyamanan dan keselamatan penumpang.

Mulai hari ini operasional semua bus Zhong Thong dihentikan, termasuk yang terbakar kemarin. Mulai besok, kami usahakan ada armada Amari untuk membantu pengoperasian di Koridor IX

‎Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta, Antonius NS Kosasih, mengatakan mulai hari ini pihaknya menghentikan operasional bus Transjakarta merek Zhongtong. Sebagai penggantinya, armada bus Amari (Angkutan Malam Hari) Transjakarta akan dioperasikan di Koridor IX.

"Mulai hari ini operasional semua bus Zhongtong dihentikan, termasuk yang terbakar kemarin. Mulai besok, kami usahakan ada armada Amari untuk membantu pengoperasian di Koridor IX," ujar Antonius, di Balaikota, Senin (9/3).

Bus Transjakarta yang Terbakar Pernah Terendam Banjir 30 Jam

Kosasih mengatakan, hingga kini pihaknya masih menyelidiki penyebab terbakarnya armada bus Transjakarta merek Zhongtong di ruas Jalan Gatot Subroto kemarin. Berdasarkan pengecekan rangka dan bodi bus, bus bernopol B 7195 IX yang beroperasi di Koridor IX jurusan Pinang Ranti-Pluit ini terbakar bukan karena hubungan listrik arus pendek listrik dan terendam banjir.

‎"Kemungkinan besar bukan karena hubungan pendek arus listrik dan bukan dari bagian mesin yang terendam banjir. Tapi ada salah satu bagian turbo-nya yang overheating. Nah, itu yang sedang kami cek," katanya.

Kosasih menyampaikan, ‎sampai kini bagian turbo Transjakarta yang overheading hingga menyebabkan terbakar itu masih diselidiki pihak Zhongtong selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (APTM).

"Busnya oke, bodi nggak rusak, cuma di bagian belakang sebelah kanannya saja. Kita minta mesin sebelah kanan yang terbakar dicek sama pihak Zhongtong," ungkapnya.

Kosasih menerangkan, bus gandeng yang terbakar di Jalan Gatot Subroto tersebut baru beroperasi tiga hari dan sempat diservis pihak Zhongtong selama satu bulan. Pengoperasian armada itu sendiri, baru diambil alih pihaknya pada 1 Januari 2015 lalu dan merupakan hasil pengadaan tahun 2013.

‎"‎Itu hasil pengadaan tahun 2013, baru sampai ke kita tahun 2014, belum dioperasikan sampai setahun jadi masih garansi Zhongtong. Kami baru ambil alih operasi tanggal 1 Januri 2015. Sejak awal tahun itu perawatannya berkontrak oleh pihak Zhongtong. Jadi kita tidak rawat sendiri," tukasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4296 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1841 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1729 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1642 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1618 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik