Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat, Ahmad Saiful menegaskan, pihaknya terus mengebut pembuatan embung seluas 1.000 meter persegi di Jalan Letjen Suprapto.

 Progres pembangunannya sudah mencapai sekitar 40 persen.

Dia menargetkan, pembuatan embung ini bakal selesai dalam kurun waktu tiga hingga empat bulan ke depan.  

"Saat ini, progres pembangunannya sudah mencapai sekitar 40 persen. Kita kerahkan puluhan pasukan biru dan alat berat di antaranya beko dan 10 dump truk," ujarnya, Selasa (2/3).

Ia menjelaskan, embung seluas 1.000 meter persegi memiliki kapasitas daya tampung air sekitar 3.000 kubik.

"Sementara sisa lahan seluas 1.000 meter persegi akan dibangun ruang terbuka hijau (RTH)," jelasnya.

Ia mengungkapkan, pihaknya juga berkoordinasi dengan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat untuk membangun sejumlah  sumur resapan atau drainase vertikal di lahan RTH guna optimalisasi penanggulangan banjir di Jalan Letjen Suprapto.

"Kami optimis kombinasi pembangunan waduk dan sumur resapan mampu menyelesaikan masalah genangan yang kerap terjadi di Jalan Letjen Suprapto," tandasnya.