640 Jakpreneur di Jakbar Ikuti Pelatihan Kewirausahaan
Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (Sudin PPAPP) menggelar pelatihan kewirausahaan bagi 640 Jakpreneur binaannya secara daring.
Saat ini Pemprov DKI Jakarta melakukan upaya sekaligus mengajak masyarakat untuk memulihkan perekonomian,
Plt Kepala Sudin PPAPP Jakarta Barat, Rizky Hamid menuturkan, pelatihan ini bertujuan membangkitkan semangat dalam menjalani usaha agar tetap bisa eksis. Terlebih, tantangan utama pembangunan di Jakarta saat ini adalah bagaimana mempercepat pertumbuhan ekonomi dan mengatasi kemiskinan akibat pandemi yang tak berkesudahan.
"Saat ini Pemprov DKI Jakarta melakukan upaya sekaligus mengajak masyarakat untuk memulihkan perekonomian dengan kegiatan pengembangan kewirausahaan terpadu melalui Program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) bidang UMKM," ujar Rizky, Kamis (4/3).
Jakpreneur Binaan Dinas PPKUKM Lampui Target RPJMDDikatakan Rizky, kegiatan ini merupakan salah satu KSD Pemprov DKI Jakarta yakni pengembangan kewirausahaan terpadu dengan platform kreasi, fasilitasi dan kolaborasi, yang diharapkan dapat memberikan pendampingan bagaimana mengolah produk, mengemas produk agar lebih menarik, strategi marketing dan kolaborasi dengan berbagai pihak serta mengoptimalkan media sosial dan media digital lainnya sebagai sarana untuk meningkatkan omzet penjualan.
"Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta berusaha menjamin dan mewujudkan kehidupan masyarakat DKI Jakarta yang makmur," katanya.
Wakil Ketua I Tim Penggerak (TP) PKK Jakbar, Lilia Sentosa mengatakan, TP PKK Kota Jakarta Barat berkomitmen memprioritaskan mendorong inovasi, digitalisasi, dan penguatan kelembagaan UKM di wilayah Jakarta Barat. Ikhtiar ini dijalankan agar UKM dapat ikut berperan dalam menentukan perekonomian nasional.
"Untuk itu kepada jajaran pengurus dan anggota TP PKK Kota Jakarta Barat untuk turut aktif mengikuti kegiatan kewirausahaan (Jakpreneur) yang diselenggarakan Sudin PPAPP Jakarta Barat serta berkolaborasi untuk menggerakkan roda perekonomian keluarga," tandasnya.