Sebanyak delapan pelajar yang terlibat tawuran di perempatan Prumpung, Jatinegara, berhasil diamankan di Mapolsek Jatinegara. Polisi juga menyita 3 senjata tajam (sajam) dan 1 botol air mineral berisi air kembang yang digunakan pelajar untuk tawuran.

Karena statusnya masih pelajar maka hanya kita lakukan pembinaan

Kedelapan pelajar yang berhasil diamakan yakni, Jak (17), pelajar SMA Yake Jakarta Timur. Kemudian 7 pelajar dari SMKN 1 Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, yakni Riz (16), Zar (16), Ek (16), Mir (17), BP (16), SY (17), NL (16).

Siti (30), warga Pisangan Timur, mengatakan, tawuran pelajar di perempatan Prumpung hampir tiap hari terjadi. Padahal warga sekitar sering mengejar dan memukuli pelajar yang terlibat tawuran. Namun, apa yang dilakukan warga itu ternyata tak juga membuat jera para pelajar untuk melakukan tawuran.

"Warga juga sering memukuli pelajar yang tawuran namun mereka tak pernah jera," ujar Siti, Rabu (18/3).

Kapolsek Jatinegara, Kompol Dasril mengatakan, tiga senjata tajam yang diamankan belum bisa dipastikan milik para pelajar tersebut atau bukan. Sebab, saat diinterogasi, seluruh siswa itu membantah jika senjata tajam itu miliknya.

"Saat ini delapan pelajar kita amankan. Pihak orangtua murid dan sekolah akan kita panggil. Karena statusnya masih pelajar maka hanya kita lakukan pembinaan," kata Dasril.