Sejak awal Januari hingga 7 Juli 2021, Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) PLN Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur, berhasil mengumpulkan limbah masker medis sebanyak 27 kilogram. Selanjutnya, limbah masker ini diambil pihak ketiga untuk dimusnahkan.

Limbah masker medis ini harus dipisahkan dan dimusnahkan

Kasatpel Lingkungan Hidup Kecamatan Kramat Jati, Amri Restu Rianto mengatakan, TPS Cililitan merupakan sentral penampungan limbah masker di Jakarta Timur. Hal ini dilakukan agar limbah masker tidak tercecer atau bahkan tercampur dengan sampah lainnya.

"Limbah masker medis ini harus dipisahkan dan dimusnahkan. Jika tidak, dikhawatirkan akan menebar berbagai penyakit di tengah masa pandemi COVID-19 ini," papar Amri, Rabu (7/7).

Dia merinci, selama Januari TPS Cilitan menerima 12 kilogram limbah masker medis dari 10 wilayah kecamatan. Kemudian, pada Februari-Mei kosong tidak ada penerimaan. Juni ada 12 kilogram dan sampai 7 Juli ini ada tiga kilogram.

Setelah ditampung, lanjut Amir, setiap akhir bulan limbah masker medis ini diambil pihak ketiga, PT Tenang Jaya Sejahtera, untuk dimusnahkan. 

"Pada April hingga Desember 2020 lalu, TPS Cililitan ini berhasil mengumpulkan limbah masker medis sebanyak 128,2 kilogram," pungkasnya.