21 Pegawai Kecamatan Kramat Jati Jalani Swab PCR
Sebanyak 21 pegawai terdiri dari ASN dan PJLP kantor Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, melakukan swab PCR di Puskesmas kecamatan, Rabu (21/7).
Untuk memastikan apakah masih ada yang positif terpapar COVID atau tidak
Menurut Camat Kramat Jati, Eka Darmawan, swab PCR dilakukan untuk mendeteksi apakah masih ada pegawai yang terpapar COVID 19 atau tidak. Karena pada pekan lalu ada delapan pegawai yang positif terpapar COVID hingga akhirnya kantor kecamatan dilockdown sejak Rabu (14/7) pekan lalu hingga saat ini.
"Untuk memastikan apakah masih ada yang positif terpapar COVID atau tidak," kata Eka.
Kantor Kecamatan Kramat Jati Ditutup Hingga Senen Pekan DepanMenurutnya, swab PCR dilakukan sekaligus pada hari ini agar tidak memakan banyak waktu. Jika hasilnya nanti masih ada yang positif maka kantor kecamatan akan diteruskan untuk lockdown. Layanan masyarakat sementara dilakukan dengan sistem drop boks.
"Hasil tes PCR akan keluar dua hari lagi. Semoga semuanya negatif COVID," pungkas Eka.