Dibuka Wali Kota, Bazar Offline UMKM Jakpus Hadirkan 645 Jakpreneur
Bazar UMKM Kecamatan se-Jakarta Pusat tahap kedua dibuka langsung Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma, secara daring, Kamis (21/10). Bazar juga digelar secara offline di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang 1, Petojo Selatan, Gambir.
Mari kita kampanyekan produk lokal kita agar UMKM kita semakin maju
Dikatakan Dhany, bazar yang digelar serentak di delapan kecamatan di Jakarta Pusat ini bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat, meningkatkan rasa cinta produk dalam negeri sekaligus menumbuhkan dan mengembangkan para wirausahawan binaan atau Jakpreneur khususnya di Jakarta Pusat.
"Mari kita kampanyekan produk lokal kita agar UMKM kita semakin maju," ujar Dhany.
500 Jakpreneur Bakal Ramaikan Bazar Offline 21-22 OktoberKasi Perdagangan Sudin Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Pusat, Vicky Suryawan mengatakan, bazar offline yang berlangsung di halaman kantor wali kota diikuti para perwakilan Jakpreneur dari setiap kecamatan di Jakarta Pusat.
"Bazar tahap kedua ini juga kita buka untuk fesyen dan kerajinan dari yang sebelumnya cenderung ke kuliner. Kami berkolaborasi dengan Dekranasda dan Bank DKI dalam kegiatan ini," katanya.
Secara umum, sambung Vicky, ada 645 Jakpreneur yang ikut serta dalam bazar tahap kedua kali ini. Rinciannya, sebanyak 383 merupakan peserta secara online dan 262 lainnya merupakan peserta secara offline.
Rian, salah satu Jak
preneur yang ikut serta dalam bazar UMKM di halaman kantor wali kota menuturkan, setelah mengikuti bazar pada tahap pertama, ia mendapatkan keuntungan yang cuku banyak. Salah satunya dengan bertambahnya jaringan sehingga usahanya bisa dipromosikan secara lebih luas."Usaha saya sejenis minuman jus. Saya senang bisa ikutan bazar lagi. Harapan saya kegiatan seperti ini bisa kembali membangkitkan usaha para UMKM," tandasnya.