Sebanyak 60 Jakpreneur binaan dari tujuh Sudin di Jakarta Utara, ikut meramaikan bazar murah akhir tahun yang digelar di halaman Balai Yos Sudarso kantor wali kota.

Ini pertama kalinya bazar offline digelar

Kepala Suku Dinas PPKUKM Kota Administrasi Jakarta Utara, Yati Sudiharti mengatakan, kegiatan ini digelar selama dua hari, mulai Kamis (16/12) hingga Jumat (17/12) besok. Berbagai produk dijajakan dalam bazar ini, mulai dari kuliner, fesyen, kerajinan tangan serta aneka kebutuhan pokok.

"Ini pertama kalinya bazar offline digelar, sejak masa pandemi. Antusias warga dan ASN untuk belanja ternyata cukup tinggi, " katanya, Kamis (¹6/12).

Menurutnya, bazar ini penting untuk memfasilitasi para Jakpreneur agar tetap eksis, berproduksi, memamerkan dan memasarkan produknya. Sehingga dapat mendorong perputaran dan peningkatan ekonomi serta menciptakan lapangan kerja.

Ketua Dharma Wanita Provinsi DKI Jakarta, Komariah Marullah, mengapresiasi adanya bazar offline yang menggandeng para pelaku UKM binaan ini.

"Kita harus perbanyak lagi kegiatan seperti ini agar ekonomi kembali bangkit. Apalagi produk yang dipasarkan kualitasnya cukup bagus, baik kemasan maupun rasanya. Ini butuh pembinaan terus menerus dari sudin pengampuh di Jakarta Utara," tandasnya.