230 PKL Difasilitasi Berdagang di Mal
Pemkot Administrasi Jakarta Selatan menjalin kerjasama dengan tiga pusat perbelanjaan modern atau mal untuk menampung ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini berdagang di fasilitas umum.
Masuknya ratusan PKL ke dalam mal merupakan salah satu solusi penanganan PKL liar yang berjualan di fasilitas umum
Walikota Jakarta Selatan, Syamsuddin Noor menyebutkan, tercatat ada 230 PKL yang akan berjualan di tiga mal, yakni Mal Kota Kasablanka, Mal Gandaria City dan Mal Ciputra World.
"Masuknya ratusan PKL ke dalam mal merupakan salah satu solusi penanganan PKL liar yang berjualan di fasilitas umum. Hal ini sekaligus memberikan kesempatan kepada UKM karena bisa menjual hasil karyanya di mal," kata Syamsuddin, Selasa (7/4).
Menkop UKM Dukung Rencana Djarot Tertibkan MinimarketKepala Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Selatan, Indro Martono menambahkan, saat ini ratusan PKL dan UKM itu sudah mulai berjualan di Mal Kota K
asablanka dan Mal Ciputra World."Sedangkan Mal Gandaria City masih melakukan persiapan dan verifikasi terhadap PKL dan UKM yang akan masuk," jelas Indro.
Indro menuturkan, meski difasilitasi, namun pedagang tetap harus membayar biaya operasional. "Tempat disediakan, tapi mereka juga harus bayar operasional, seperti penggunaan fasilitas AC dan listrik. Untuk memasaknya itu harus pakai kompor listrik agar tidak membahayakan dan polusi," tandasnya.