Musrenbang Kecamatan Makasar Prioritaskan Pembangunan Waduk
Pembangunan waduk di wilayah RW 04 Kelurahan Pinang Ranti, menjadi salah satu usulan prioritas dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Jumat (10/2). Total ada 701 usulan dengan estimasi anggaran Rp 184,9 miliar yang dibahas dalam Musrenbang ini.Kita berharap usulan ini dapat direalisasikan
Kegiatan Musrenbang ini dihadiri Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar dan anggota Komisi A DPRD DKI, Karyatin Subiantoro secara daring. Sedangkan yang hadir secara langsung di Aula Kantor Kecamatan Makasar antara lain perwakilan OPD lintas sektor serta pengurus RW, LMK dan PKK.
Menurut Camat Makassar, Kamal Alatas, pembangunan waduk ini sangat penting karena dapat mengatasi masalah genangan yang terjadi di empat kelurahan. Yakni Pinang Ranti, Makasar, Kebon Pala dan Halim Perdanakusuma. Lahan yang tersedia untuk waduk ini seluas 4.862 meter persegi milik Pemprov DKI Jakarta yang berada di wilayah RW 04 Kelurahan Pinang Ranti,
Musrenbang Kecamatan Pasar Rebo Usung 915 Usulan"Pembangunan waduk di RW 04 Pinang Ranti ini baru pertama diajukan melalui Musrenbang. Kita berharap usulan ini dapat direalisasikan untuk penanggulangan banjir dan genangan," kata Kamal.
Menurutnya, jika pembangunan waduk ini dapat direalisasikan maka sedikitnya ada 6.000 rumah di empat kelurahan yang dapat terselamatkan dari ancaman banjir atau genangan saat musim hujan.
Selain pembangunan waduk, lanjut Kamal, usulan prioritas lainnya adalah kegiatan pelatihan kerja, untuk peningkatan SDM di masa pandemi.
"Dengan pelatihan kerja ini diharapkan warga memiliki keahlian untuk menciptakan lapangan kerja," ungkap Kamal.
Dia menjabarkan, dari 701 usulan yang dibahas, sebanyak 527 merupakan usulan fisik, 75 usulan non-fisik dan 99 usulan barang
Sementara, untuk usulan yang terkait dengan Sudin Bina Marga ada 211, Sudin Perhubungan 58 usulan. Kemudian, Sudin Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman 59 usulan serta usulan lainnya.