Kelompok Wanita Tani (KWT) D'Shafa, Kamis (24/2), memanen aneka sayuran yang mereka tanam di setiap gang hijau kawasan RW 05, Kelurahan Malakasari, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Dalam sebulan, kami rutin menjual sayur dua kali.

Ketua Kelompok Wanita Tani D'Shafa, Haryati mengatakan,  panen dilakukan bersama di lingkungan RT 01, 02, 03, 10 dan RT 13, RW 05. Adapun jenis sayur yang dipanen terdiri dari 20 kilogram Pakcoy, 15 kilogram Kangkung, lima kilogram Terong dan Singkong 10 kilogram.

"Sayur mayur yang dipanen hari ini, rata-rata usia tanamnya satu bulan. Kecuali kangkung, usianya hanya 19 hari," jelas Haryati.

Selain di gang hijau lingkungan warga, kata Haryati,  pihaknya juga akan memanen tujuh kilogram sayuran Samhong dan Singkong yang ditanam di bantaran Kanal Banjir Timur (KBT) wilayah Kelurahan Malakasari.

Menurut Haryati, seluruh sayur hasil panen ini dijual ke mitra bisnis mereka, Hidro Farm, dengan harga Rp 20 ribu per kilogramnya.

"Dalam sebulan, kami rutin menjual sayur dua kali. minimal 40 kilogram sekali panen," tuturnya.

Haryati menuturkan, program penghijauan di wilayahnya sudah dilakukan sejak 2017 lalu. Diawali dari sejumlah ibu rumah tangga yang mengisi waktu luang menanam sayuran di gang lingkungannya.

Kemudian, pada 2019 mereka bergabung dalam ikatan hidroponik binaan Sudin KPKP Jakarta Timur. Sejak saat itu, mereka mulai memperluas jaringan dengan beberapa mitra bisnis.

"Kita sudah memiliki lima mitra bisnis. Seluruh hasil panen ini dijual ke mitra bisnis kami. Terkadang juga ke warga sekitar, " ungkapnya.

Belakangan, lanjut Haryati, mereka membuka usaha catering. Karena banyak permohonan dari mitra bisnisnya agar menjual juga sayur olahan.

"Sayur olahan kami jual matang bersama dengan nasinya. Kami juga memiliki etalase penjualan di Jalan Delima 6, RT 03/05, Kelurahan Malakasari," ungkapnya.