Pawai budaya dari 34 provinsi di Indonesia akan memeriahkan HUT ke-40 Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 19 April mendatang di Plasa Tugu Api Pancasila, TMII.

Kita targetkan TMII sebagai wahana memperkokoh jatidiri budaya bangsa

Pawai budaya diantaranya akan menampilkan tari massal "Ratoeh Jaroe" dari Provinsi Nangroe Aceh Darussalam yang melibatkan lebih dari 2.000 penari. Lalu ada penampilan 40 tim tabod dari Provinsi Bengkulu, serta penampilan grup kolintang dan Angklung.

Direktur Operasional TMII, Ade F Meyliala mengatakan, menyambut HUT TMII kali ini, pihaknya akan menggelar pekan budaya, dimana selama sepekan mulai dari Senin (13/4) hingga Senin (20/4), digelar berbagai hiburan menarik. Bahkan saat acara puncak, seluruh pengunjung TMII akan dibebaskan dari biaya tiket masuk.

Adapun untuk kegiatan budaya yang digelar diantaranya, pameran kriya karya nusantara yang memamerkan produk tekstil nusantara unggulan seperti kain tenun, batik, songket dan lain lain. Kemudian ada parad e busana daerah diikuti duta-duta terbaik dari 34 provinsi serta sejumlah pameran dan hiburan lainnya.

"Kita targetkan TMII sebagai wahana memperkokoh jatidiri budaya bangsa. Saat ini penetapannya sedang dikaji oleh Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani. Jika kajian selesai maka penetapannya segera dilakukan," ujar Ade F Meyliala, saat menggelar jumpa pers di kantornya, Jumat (10/4).

Disebutkan Ade, saat ini TMII sudah ditetapkan sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Dimana seluruh ragam budaya sudah ada di dalam TMII. Masyarakat juga dapat menikmati suguhan budaya di setiap anjungan yang ada di tempat rekreasi budaya tersebut.

Sementara itu, untuk pesta HUT ke-40 TMII, rencananya akan dilhadiri Menko Kemaritiman, Indroyono Soesilo di gedung Sasono Langen Budoyo. Perayaan ini mengangkat nuansa Jawa Barat sebagai salah satu provinsi yang kaya akan budaya dan keunikannya.