138 Beton Penutup Saluran di Tegal Alur Dibongkar
Sebanyak 138 beton penutup saluran di wilayah RW 10, Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, dibongkar petugas bersama warga, Senin (13/4). Pembongkaran dilakukan untuk membersihkan saluran dan sampah yang menyumbat saluran.
Selama ini hujan deras atau musim hujan hampir seluruh wilayah RW 10, Kelurahan Tegal Alur tergenang. Hal itu karena saluran yang tidak berfungsi karena tersumbat oleh sampah atau dangkal oleh lumpur
Lurah Tegal Alur, Anik Sulastri mengatakan, pembongkaran beton penutup saluran terpaksa dilakukan karena jadi penyebab banjir di wilayah RW tersebut. “Selama ini hujan deras atau musim hujan hampir seluruh wilayah RW 10, Kelurahan Tegal Alur tergenang. Hal itu karena saluran yang tidak berfungsi
tersumbat oleh sampah atau dangkal oleh lumpur,” ujar Anik, Senin (13/4).Pihaknya, kata Anik, sudah sering melakukan sosialisasi pada warga yang hendak menutup saluran agar tidak dibuat secara permanen.
15 Ton Sampah Dikeruk dari Jl Ancol Barat 1“Sesuai aturan penutupan saluran harus dibuat dengan cara blok-blok yang dapat diangkat bila saluran hendak dibersihkan. Tapi, nyatanya banyak warga yang menutupnya dengan cara dicor permanen hingga terpaksa kami bongkar,” ucap Anik.
Diharapkan, dengan pembongkaran penutup saluran tersebut dan dibersihkannya saluran dapat menimalisir genangan yang terjadi.
Rusli (52), warga RT 03/10, Kelurahan Tegal Alur mengatakan, selama ini tidak tahu adanya aturan kalau saluran tidak boleh ditutup secara permanen.
“Saya tidak tahu kalau ada aturan tersebut makanya saluran saya cor. Tapi, nantinya akan saya tutup lagi dengan blok-blok yang dapat dibuka dan ditutup,” katanya.