Transjakarta Tambah Layanan Angkutan Dini Hari
Mulai hari ini, Rabu (6/5), PT Transjakarta menambah empat koridor yang melayani angkutan malam hari (Amari) atau angkutan dini hari (Andini). Dengan demikian, hingga kini sudah tujuh koridor Transjakarta yang melayani Amari. Empat koridor itu yakni, koridor II (Harmoni-Pulogadung), koridor V (PGC-Ancol), koridor VIII (Harmoni-Lebak Bulus), dan koridor X (PGC-Tanjung Priok).
Nah mulai hari ini hingga seterusnya, empat koridor ini akan melayani warga pada dini hari
Direktur Utama PT Transjakarta, Antonius Kosasih mengatakan, sebelumnya hanya ada tiga koridor saja yang melayani Amari. Ketiganya yakni Koridor I (Blok M-Kota), Koridor III (Harmoni-Kalideres), dan Koridor IX (Pinang Ranti-Pluit). "Nah mulai hari ini hingga seterusnya, empat koridor ini akan melayani warga pada dini hari," ujar Kosasih dalam siaran pers, Rabu (6/5).
Ada sebanyak 28 unit transjakarta yang dioperasikan di empat koridor tersebut. Bus dini hari ini akan beroperasi mulai pukul 22.10 hingga 04.30, dengan harga tiket tetap sama seperti Transjakarta reguler yakni sebesar Rp 3.500 per penumpang.
Tolak Gabung, APTB Dilarang Lewat Jalur TransjakartaUntuk koridor II, halte yang akan dilayani dini hari adalah Halte Pulogadung 1, Pulomas, Cempaka Timur, RS Islam, Rawa Selatan, Senen, Kwitang, Monas, Gambir 1, dan Harmoni.
Untuk Koridor V, Halte PGC 2, BKN, UKI Cawang, BNN, Kampung Melayu, Pasar Jatinegara, Slamet Riyadi, Matraman 2, Salemba UI, Kramat Sentiong, Central Senen, Pasar Baru Timur, Jembatan Merah, Mangga Dua Square, Pademangan, dan Ancol.
Kemudian halte yang melayani angkutan dini hari di Koridor VIII adalah Halte Harmoni, Tomang, Grogol 2, Kedoya Green Garden, Duri Kepa, Kebon Jeruk, RS Medika, Simprug, Pasar Kebayoran Lama, Pondok Indah 2, Pondok Indah 1 dan Lebak Bulus.
Untuk Koridor X, halte yang melayani angkutan dini hari adalah Halte PGC 2, Cawang UKI, Cawang Sutoyo, Penas Kalimalang, Utan Kayu Rawamangun, Kayu Putih Rawasari, Pulomas Bypass, Cempaka Mas 2, Yos Sudarso Kodamar, Sunter Kelapa Gading, Plumpang Pertamina, Permai Koja, Enggano, dan Tanjung Priok.
Dia menambahkan untuk operasional Amari, headwaynya akan diatur. Karena bus dioperasikan pada dini hari dan dengan jalur yang steril. "Headwaynya akan disesuaikan, antara 10-30 menit. Ke depan seluruh koridor harus 24 jam operasional," tandas Kosasih.