You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 DKI Gelar Sosialisasi Zona Integritas
.
photo Folmer - Beritajakarta.id

DKI Gelar Sosialisasi Zona Integritas

Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi Setda Provinsi DKI Jakarta menggelar sosialisasi pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Sosialisasi ini diikuti puluhan pegawai negeri sipil (PNS) eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang baru saja dilantik oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama di Balaikota, Senin (18/5).

Terwujudnya lingkungan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi menjadi kewajiban yang didukung oleh para penyelenggara negara

Kepala Organisasi dan Reformasi Birokrasi Setda Provinsi DKI Jakarta, Adrian Sutedi mengatakan, sosialisasi digelar sebagai amanat Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB) Nomor 52 Tahun 2014 tentang pedoman pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani di lingkungan instansi pemerintah, serta amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2012 tentang strategi nasional pencegahan dan pemberantasan korupsi.

"Terwujudnya lingkungan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi menjadi kewajiban yang didukung oleh para penyelenggara negara yang berkomitmen untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi," ujar Sutedi, Senin (18/5).

Ahok: PNS Nyolong Duit Langsung Dipecat

Ia mengungkapkan, masyarakat di ibu kota saat ini sangat kritis dalam menilai kinerja instansi pemerintah dan pelayanan yang diberikan. "Bagi masyarakat, hal terpenting dari pemerintahan adalah pelayanan publik yang berkualitas dan memuaskan yang dirasakan langsung oleh masyarakat," katanya.

Sutedi menjelaskan, penerapan zona integritas merupakan bagian dari strategi pencegahan dan pemberantasan korupsi. Meski sosialisasi ini baru dilakukan hari ini, Pemprov DKI telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di antaranya, rekrutmen pegawai secara terbuka, penerapan e-budgeting, e-musrenbang, seleksi jabatan terbuka, e-catalog, pelayanan terpadu satu pintu, sistem pelayanan pengadaan secara elektronik, pemenuhan kewajiban laporan harta kekayaan penyelenggara negara dari pejabat pengawas hingga pimpinan tinggi, penyusunan standar pelayanan minimal (SPM) serta penyusunan standar operasi prosedur (SOP) di setiap pelayanan publik dan lain sebagainya. "Sejumlah kekurangan terus - menerus dilakukan pembenahan sesuai dengan masalah yang dihadapi dan tuntutan masyarakat," tandasnya.

Ia menambahkan, sosialisasi pembangunan zona integritas harus dilaksanakan secara terbuka dan dipublikasikan secara luas agar semua pihak dapat mengawal, memantau dan berperan aktif dalam pencegahan korupsi. Zona integritas adalah predikat yang diberikan kepada pemerintah daerah yang pimpinan dan jajarannya memiliki komitmen untuk mewujudkan wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4288 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1838 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1713 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1637 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik