Satu unit alat berat jenis excavator mini dikerahkan Satpel Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, untuk mengeruk lumpur di saluran penghubung (Phb) RW 05 Kelurahan Jelambar Baru.

Pengerukan dilakukan sejak 15 Agustus dan estimasi rampung dua bulan lagi

Kasatpel SDA Kecamatan Grogol Petamburan, Ibnu Alfandi mengatakan, saluran yang memiliki panjang 200 meter dengan lebar 2,5 meter dan tinggi tiga meter ini dikeruk karena sedimentasi lumpurnya telah mencapai 1,5 meter.

"Pengerukan dilakukan sejak 15 Agustus dan estimasi rampung dua bulan lagi," katanya, Kamis (18/8).

Dia mengungkapkan, hingga 17 Agustus kemarin lumpur yang sudah diangkut dari saluran itu sebanyak 3.750 meter kubik.  

Selain mengerahkan satu unit alat berat, lanjut Ibnu, proses pengerukan lumpur juga dilakukan secara manual oleh 15 personel satgas karena ada beberapa titik saluran berada di bawah gorong-gorong sehingga tidak memungkinkan menggunakan alat berat.

"Petugas bersihkan lumpur di bawah gorong-gorong secara manual," tandasnya.

Diharapkan, setelah dinormalisasi saluran dapat menampung lebih banyak debit air. Sehingga, dapat mengantisipasi terjadinya genangan saat hujan di lokasi sekitar.