Dinas KPKP Dapat Bantuan CSR untuk Urban Farming
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, mendapatkan bantuan uang tunai Rp 30 juta dari CSR PT Asuransi Tri Pakarta (Tripa).
Semoga kolaborasi ini terus berlanjut
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Direktur Utama PT Asuransi Tripa G.C. Koen Yulianto kepada Kepala Bidang Pertanian Dinas KPKP Mujiati di Grand Ballroom Menara BNI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, akhir pekan kemarin.
Menurut Koen Yulianto, bantuan ini dalam rangka peringatan HUT ke-44 PT Asuransi Tri Pakarta (Tripa) yang mengusung tema 'Sinergi, Kolaborasi, dan Berprestasi'.
Dinas KPKP Buka Booth di Jamnas Pramuka XI“Kami selalu berusaha semaksimal mungkin membuat inisiasi baru, bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai lembaga dan pihak eksternal yang saling mendukung” ujarnya, melalui keterangan tertulis, Senin (22/8).
Koen Yuliantio menambahkan, bantuan dana ini untuk disalurkan kepada kelompok tani pertanian perkotaan (urban farming) dalam rangka mendukung kelestarian lingkungan hidup.
Kepala Bidang Pertanian Dinas KPKP, Mujiati menjelaskan,
kolaborasi dengan PT Asuransi Tri Pakarta telah memasuki tahun ketiga. Penyerahan bantuan pertama kali dilaksanakan pada 2020 untuk Kelompok Tani GSG 07, Kampung Salo, Kembangan Utara, Jakarta Barat.Kemudian, bantuan kedua pada 2021 untuk Kelompok Tani Seruni Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dan Kelompok Tani Cemara 01, Koja, Jakarta Utara.
Disampaikan Mujiati, Kelompok Tani yang telah dibantu Tri Pakarta tersebut terus berkembang. Bahkan dua diantaranya telah mendapatkan apresiasi serta ditunjuk sebagai calon penerima Kalpataru kategori Penyelamat Lingkungan Tahun 2022.
Hal ini berdasarkan surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor S. 22/KELING/PMLH/PSL.3/4/2022 tanggal 22 April 2022 perihal Penyampaian Hasil Penilaian Usulan Penerima Penghargaan Kalpataru Tahun 2022.
"Terimakasih kepada PT Asuransi Tri Pakarta. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut, berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat DKI Jakarta. Serta dapat menjadi penyemangat bagi para kelompok tani untuk terus berkegiatan pertanian perkotaan," ungkapnya.