You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Sidak Beras Sintetis
.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Cegah Peredaran Beras Palsu, DKI Gelar Sidak

Munculnya kasus beras palsu dari bahan plastik membuat Pemprov DKI Jakarta mulai meningkatkan kewaspadaan dengan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar di wilayah DKI Jakarta. Setidaknya ada 12 pasar yang tersebar di 6 kecamatan di Jakarta Utara yang disidak oleh petugas. Dalam sidak itu, petugas mengambil 3 sampel dari sekitar 36 pedagang untuk diuji di laboratorium.

Setiap kecamatan kita sidak 2 pasar. Masing-masing sekitar 3-4 toko kita sidak

Kepala Suku Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Utara, Una Rusmana mengatakan, sidak digelar untuk mengantisipasi peredaran beras palsu di Jakarta Utara. Ia menyebut dari 12 pasar yang disidak di antaranya, Pasar Pademangan Timur, Pademangan Barat, Pasar Koja, Pasar Inpres Kelapa Gading dan Pasar Rawa Badak.

"Setiap kecamatan kita sidak 2 pasar. Masing-masing sekitar 3-4 toko kita sidak," ujarnya, Kamis (21/5).

PMJ Sidak Pasar Induk Beras Cipinang

Dari hasil sementara pihaknya, belum menemukan ada indikasi beras oplosan beredar di Jakarta Utara. Namun untuk memastikan, pihaknya akan melakukan uji lab terlebih dahulu.

"Kalau memang ditemukan akan kita teliti apakah pedagangnya yang mengoplos atau dia cuma jual. Bila memang cuma menjual akan kita peringati, tapi kalau diulangi akan kita tindak," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan DKI Jakarta, Sri Haryati meminta masyarakat mewaspadai beras palsu dengan ciri mengambang saat direndam. Selain itu beras sintetis bisa diketahui dari aromanya yang tidak mengeluarkan aroma seperti beras asli. Ciri lain beras sintetis diketahui tidak berserat seperti beras asli.

"Kemarin kita sudah sidak Pasar Induk Beras di Cipinang. Hari ini serentak seluruh wilayah di Jakarta bergerak. Sampai saat ini kita belum melihat indikasi oplosan beras sintetis beredar di Jakarta," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kelurahan Duren Sawit dan Pondok Bambu Deklarasikan STBM

    access_time03-05-2024 remove_red_eye6270 personNurito
  2. Personel Gabungan Tangani Ceceran Oli di Jl I Gusti Ngurah Rai

    access_time30-04-2024 remove_red_eye4956 personNurito
  3. Kelurahan Rawa Terate Gandeng CSR Tangani DBD

    access_time30-04-2024 remove_red_eye3580 personNurito
  4. 60 Warga Manfaatkan Layanan Jemput Bola Pembuatan NIB

    access_time01-05-2024 remove_red_eye3549 personTiyo Surya Sakti
  5. Sekda DKI Buka Kick Off Inventarisasi Barang Milik Daerah 2024

    access_time30-04-2024 remove_red_eye3432 personFolmer