You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Monitoring Makanan Berbahaya Diperketat
.
photo doc - Beritajakarta.id

Monitoring Makanan Berbahaya Diperketat

Monitoring produk makanan di pasar tradisional mulai diperketat Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara. Pengetatan ini dilakukan menjelang Ramadan yang biasanya terjadi peningkatan pembelian oleh warga.

Petugas sudah monitoring sejak Jumat (5/6), biasanya jelang puasa bahan makanan untuk takjil sudah mulai masuk ke pasar-pasar

Kepala Suku Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Pangan Jakarta Utara, Una Rusmana mengatakan, pengetatan pengawasan terhadap produk makanan guna mengantisipasi adanya bahan makanan yang mengandung zat berbahaya bagi kesehatan.

"Petugas sudah monitoring sejak Jumat (5/6), biasanya jelang puasa bahan makanan untuk takjil sudah mulai masuk ke pasar-pasar," jelasnya, Senin (8/6).

Sidak, Petugas Temukan Makanan Mengandung Boraks

Untuk mengantisipasinya, petugas juga sudah mengambil beberapa sampel makanan untuk diuji di laboratorium. Namun, sejauh ini dinyatakan masih aman. Meskipun begitu, pihaknya tetap meminta warga waspada pada buah kolang-kaling, pacar cina, sari kelapa, cendol dan cincau yang biasanya menggunakan bahan pengawet sejenis boraks atau formalin

"Hingga kini masih aman-aman saja, baik daging, telur ataupun makanan kaleng," ucapnya.

Menurutnya, untuk jenis daging maupun telur biasanya dikirim ke laboratorium peternakan di Bambu Apus, Jakarta Timur. Sedangkan untuk jenis ikan akan diuji di laboratorium Pluit Jakarta Utara dan untuk jenis produk pertanian akan diuji di laboratorium Cibubur.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siap Digelar, Ini Tema Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024

    access_time26-10-2024 remove_red_eye1790 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1119 personTiyo Surya Sakti
  3. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1087 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye976 personDessy Suciati
  5. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye954 personDessy Suciati