You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pj Gubernur Sampaikan Pidato Penyampaian Raperda APBD 2023
....
photo Nugroho Sejati - Beritajakarta.id

Pj Gubernur Sampaikan Pidato Penyampaian Raperda APBD 2023

DPRD DKI Jakarta menggelar Rapat Paripurna Pidato Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023 oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Selasa (8/11).

Belanja daerah tahun 2023 sebesar Rp 74,34 triliun

Sebelumnya, pada paripurna juga digelar penandatangan MoU Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Rancangan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) oleh pimpinan legislatif dan eksekutif.

Mengawali pidato, Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD DKI Jakarta yang telah membahas dan mencapai kesepakatan penandatangan MoU KUA PPAS yang dilanjutkan dengan penyampaian Raperda Tentang APBD 2023.

KUA PPAS APBD 2022 Disahkan, Gubernur Anies Targetkan Kebijakan Berfokus Pada Pemenuhan Belanja Prioritas

"Kebijakan umum dalam rancangan APBD tahun 2023 yang meliputi kebijakan pendapatan asli daerah, belanja dan pembiayaan daerah," ujar Heru di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Ia memaparkan, total rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2023 sebesar Rp 82,54 triliun atau meningkat sebesar 0,09 persen dibandingkan APBD DKI tahun 2022 sebesar 82,47 triliun.

Adapun pendapatan daerah tahun 2023 ditetapkan sebesar Rp 74,41 triliun yang meliputi Rp 52,68 triliun merupakan pendapatan asli daerah, Rp 18,45 triliun pendapatan transfer dan lain-lain sebesar Rp 3,27 triliun.

"Sementara belanja daerah tahun 2023 sebesar Rp 74,34 triliun yang terdiri dari biaya operasi Rp 60,18 triliun, belanja modal Rp 10,94 triliun, tidak terduga Rp 2,85 triliun dan belanja transfer Rp 356 miliar," paparnya.

Adapun untuk penerimaan pembiayaan tahun 2023, direncanakan sebesar Rp 8,12 triliun yang berasal dari Silpa tahun 2022 sebesar Rp 6,7 triliun dan penerimaan pinjaman daerah Rp 1,42 triliun.

"Sedangkan pengeluaran pembiayaan tahun 2023 direncakan sebesar Rp 8,19 triliun yang dialokasikan kepada BUMD berupa Penyertaan Modal Daerah (PMD) Rp 6,23 triliun, pembayaran cicilan pokok hutang Rp 1,78 triliun  dan pemberian pinjaman daerah Rp 176 miliar," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjabodetabek Rute Vida Bekasi-Cawang Resmi Beroperasi

    access_time15-05-2025 remove_red_eye2307 personDessy Suciati
  2. Legislator Dukung Pembangunan Rusun Rorotan

    access_time10-05-2025 remove_red_eye1097 personFakhrizal Fakhri
  3. Dukung Transportasi Umum Gratis di Jakarta, Bank DKI Luncurkan JakMob

    access_time12-05-2025 remove_red_eye897 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. 30 Jakpreneur Ramaikan Bazar UMKM di Pasar Rebo

    access_time15-05-2025 remove_red_eye770 personNurito
  5. 900 Anak Meriahkan Peringatan Hardiknas di Jakut

    access_time15-05-2025 remove_red_eye736 personAnita Karyati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik