You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Soal Opini BPK, Djarot: WDP Itu Bagus
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Soal Opini BPK, Djarot: WDP Itu Bagus

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Drajot Saiful Hidayat mengaku bersyukur atas hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2014 yang menyatakan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).

Alhamdulillah, bagus. Saya khawatir disclaimer saja. Kalau WDP itu bagus

"Alhamdulillah, bagus. Saya khawatir disclaimer saja. Kalau WDP itu bagus," ujar Djarot di Balaikota, Kamis (25/6).

Ia mengatakan, salah satu yang menjadi kendala sehingga Pemprov DKI mendapat opini WDP adalah inventarisasi aset. Sebab, tidak mudah menyusun neraca yang mengiventarisasi seluruh aset sekaligus dokumen pendukung serta nilai.

Paripurna Pemberian Rapor BPK Atas APBD 2014 Ditunda

"Untuk wilayah DKI yang luas tidak mudah. Wajar jika ada kelemahan dan perlu ada penyempurnaan sistematis," ujarnya.

Kedua, lanjut Djarot, harus ada program konkrit yakni sertifikasi seluruh aset. Pemprov DKI saat ini juga sudah memetakan aset yang belum maupun sudah disertifikasi

"Ini dilakukan setiap tahun. Paling sulit adalah aset tidak bergerak, sedangkan yang bergerak mudah," tuturnya.

Djarot mengatakan, jika tidak diinventarisasi, kerapkali aset milik pemerintah daerah hilang, berganti tangan tidak jelas.

"Kita punya gedung bagus, lemari besi bagus, tentu harus diamankan. Itu salah satu persoalan utama. Hampir semua lemah invetarisasi termasuk di kementerian," paparnya.

Ia menegaskan, pihaknya terus mendata seluruh aset milik Pemprov DKI Jakarta yang memakan waktu sekitar satu hingga dua tahun lamanya. Bahkan, ia juga sudah menyampaikan kepada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI agar membuat tanda terhadap seluruh aset dan lahan milik Pemprov DKI.

"Masa lalu banyak aset yang hilang. Dan ada terjadi, kita punya lahan, diatasnamakan orang lain kita beli lagi jadi doubel," tegasnya.

Ia menambahkan, pihaknya juga telah menindaklanjuti temuan BPK terkait adanya kelebihan anggaran di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dispabud) yang belum dikembalikan ke kas daerah. Begitu pun dengan temuan lainnya akan ditindaklanjuti.

"Ya dikembalikan. Jadi semua temuan kita tindaklanjuti, bukan hanya Disparbud, kita tindak lanjut semuanya," tambahnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Komitmen Terhadap Transparansi Pengelolaan Pajak

    access_time17-06-2025 remove_red_eye1731 personDessy Suciati
  2. Rano Tanggapi Pandangan Umum Legislatif terhadap P2APBD 2024

    access_time16-06-2025 remove_red_eye1695 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Ratusan Tenaga Pendidik Diedukasi Budaya Antikorupsi

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1396 personFolmer
  4. Komisi A Dorong Reformasi Anggaran dan Tata Kelola Pemerintahan

    access_time20-06-2025 remove_red_eye1167 personFakhrizal Fakhri
  5. Beragam Bunga Hiasi Kantor Wali Kota Jakut Jelang HUT ke-498 Jakarta

    access_time19-06-2025 remove_red_eye1136 personAnita Karyati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik