Dinas PPAPP Sambangi Radio Kepulauan Seribu
Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta bersama Mahasiswi Duta Anti Kekerasan melakukan kunjungan ke Radio Kepulauan Seribu yang berada di kantor kabupaten, Pulau Pramuka.
Kami mengimbau warga jangan sungkan atau takut berkonsultasi kepada kami
Kunjungan dilakukan untuk memberikan penyuluhan berupa edukasi terkait setop kekerasan terhadap anak.
Sub Koordinator Penguatan Jejaring Kelembagaan Perempuan dan Anak Dinas PPAPP DKI Jakarta, Aris Pujianto menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu yang telah memberikan ruang untuk sosialisasi terkait edukasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak serta aplikasi Pusat Pelayanan Keluarga (Puspa).
Dinas PPAPP Layani 311 Laporan Kasus Kekerasan Anak dan PerempuanSosialisasi dinilai tidak melulu hanya melalui tatap muka, namun dapat dilakukan lewat siaran radio atau online. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat didengar banyak warga Kepulauan Seribu.
"Kami mengimbau warga jangan sungkan atau takut berkonsultasi kepada kami. Karena kami punya tenaga profesional
dalam menangani berbagai kasus seperti parenting, gizi, hafsa dan lainnya," kata Aris.Mahasiswi Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Sint Carlous, Zahra Diba mengutarakan, kunjungan dan live streaming di Radio Suku Dinas Kominfotik Kepulauan Seribu ini pengalaman pertama kali. Kehadirannya di lokasi untuk memberikan edukasi stop kekerasan terhadap anak.
"Diharapkan masyarakat pulau berani untuk melaporkan setiap tindak kekerasan di Pos Sapa yang ada di RPTRA," ucapnya.
Hal yang sama diutarakan Mahasiswi Kebidanan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Budi Kemuliaan, Windy Oktaviani. Ia mengaku seru berkunjung ke Kepulauan Seribu setelah mengarungi lautan. Wilayah perairan tersebut kini dinilai sudah bagus dan berkembang.
"Sekarang ini sudah ada RPTRA, warga bisa lapor jika dalam keluarga ada KDRT atau bisa telepon call center 129 atau Whatsapp Pos Sapa 08111129129," tandasnya.