Ahok Sindir Walikota Jakbar Keluar Negeri Saat Jam Kerja
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, kembali menyindir anak buahnya. Kali ini, Ahok menyindir Walikota Jakarta Barat Anas Effendi lantaran diketahui pergi ke luar negeri saat jam kerja.
Saya punya banyak mata-mata, termasuk teman saya yang tukang jual tiket. Dia lapor ke saya, Walikota Jakarta Barat ini pernah ke luar negeri setengah hari, pergi pagi, malamnya pulang lagi ke Jakarta
Hal itu disampaikan Ahok saat penandatanganan dokumen perjanjian kinerja antara kepala SKPD dan UKPD di lingkungan Pemprov DKI. Basuki mengaku mengetahui kepergian Anas dari rekannya yang ada di bandara.
"Saya punya banyak mata-mata, termasuk teman saya yang tukang jual tiket. Dia lapor ke saya, Walikota Jakarta Barat ini pernah ke luar negeri setengah hari, pergi pagi, malamnya pulang lagi ke Jakarta," kata Basuki, di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (10/7).
Jakbar Kekurangan Sopir Dump TrukSebagai pejabat, kata Ahok, wajah Anas sudah dikenal oleh sebagian masyarakat. Terlebih, Anas seringkali mendapat sorotan dari media, lantaran sering tertidur saat rapat. "Kayak pepatah Tiongkok, di dalam ketenaran ada kepedihan. Susah pak sekarang kalau mau ke mana-mana atau macam-macam," sindir Basuki.
Mantan Bupati Belitung Timur itu meminta Anas untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Karena dirinya akan terus mengawai kinerja dari satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Walikota Jakarta Barat, Anas Effendi membenarkan dua hari lalu pergi ke Singapura. Kepergiannya ke negeri Singa itu untuk meninjau pengolahan air bersih atau water treatment. "Pak Gubernur hanya bercanda itu, saya ke sana lihat water treatment," kata Anas.
Jika dinilai cocok, tambah Anas, pengolahan air bersih tersebut bisa diterapkan di Jakarta. Terlebih, ibu kota dialiri oleh 13 sungai. Kendati demikian kepergiannya ke Singapura tidak menggunakan APBD, melainkan dana pribadi.