Satpol PP Beri Sosialisasi dan Penyuluhan Pengentasan Stunting
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta telah melaksanakan Sosialisasi Bimbingan dan Penyuluhan dalam rangka mengentaskan angka stunting di Wilayah Provinsi DKI.
Seluruh jajaran Satpol PP sudah terlibat dalam kegiatan upaya penurunan angka stunting
Hal tersebut untuk mendukung program kerja Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono agar angka prevalensi stunting di DKI Jakarta pada tahun 2024 di bawah lima persen.
Kepala Seksi Bimbingan dan Penyuluhan (Binluh) Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, Arvendo mengatakan, sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan pemahaman kepada masyarakat tentang stunting. Oleh karena itu, jajaran Satpol PP melakukan sosialisasi sejak bulan Mei hingga saat ini.
FAKTA Ajak Warga Kurangi Konsumsi Minuman Berpemanis Dalam Kemasan"Seluruh jajaran Satpol PP sudah terlibat dalam kegiatan upaya penurunan angka stunting pada anak-anak di wilayah DKI Jakarta. Sejak bulan Mei 2023," ujap Arvendo, Senin (31/7).
Dia mengatakan, sosialisasi telah dilakukan dengan berkeliling bersama aparatur dari kelurahan dan kecamatan khususnya di wilayah yang angka stuntingnya tinggi. Termasuk, membantu mobilisasi kepada masyarakat saat pelaksanaan posyandu dan memberikan bantuan makanan tambahan untuk penderita stunting.
"Petugas Satpol PP juga memberikan support gerakan Jakarta Beraksi (bergerak atasi stunting) yang dikoordinir oleh biro KSD dalam pendistribusian pangan maupun vitamin langsung kepada penderita stunting," kata Arvendo.
Arvendo menyampaikan, para Kasatpol PP di seluruh Kelurahan dan Kecamatan juga turut menyisihkan sebagaian rezekinya untuk memberikan makanan tambahan kepada keluarga yang tercatat memiliki balita rawan stunting.
Kepala Seksi Data dan Informasi Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, Adi Krisno menambahkan, petugas telah melaksanakan sosialisasi di 259 titik lokasi yang tersebar di wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Berikut data rekapitulasi dari hasil pelaksanaan Sosialisasi, Bimbingan dan Penyuluhan Tentang Ketenteraman Dan Ketertiban Umum Serta Pelindungan Masyarakat dalam rangka penurunan prevalensi stunting di Wilayah Provinsi DKI Jakarta yang telah dilakukan di masing-masing wilayah Kota/Kabupaten Administrasi di DKI Jakarta:
1. Jakarta Pusat, petugas Satpol PP telah melaksanakan sosialisasi di 44 titik, dengan melibatkan 326 petugas.
2. Jakarta Utara, petugas Satpol PP Telah melaksanakan sosialisasi di 31 titik dengan meilbatkan 287 petugas.
3. Jakarta Barat, petugas Satpol PP Telah melaksanakan sosialisasi di 54 titik dengan meilbatkan 603 petugas.
4. Jakarta Selatan, petugas Satpol PP Telah melaksanakan sosialisasi di 60 titik dengan meilbatkan 544 petugas.
5. Jakarta Timur, petugas Satpol PP Telah melaksanakan sosialisasi di 64 titik dengan meilbatkan 358 petugas.
6. Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, petugas Satpol PP Telah melak
sanakan sosialisasi di enam titik dengan meilbatkan 49 petugas.“Sosialisasi maupun penyuluhan akan terus dilakukan oleh Satpol PP DKI Jakarta sesuai kewenangannya dan juga sebagai perwujudan pelaksanaan tugas fungsi penyelenggaraan ketentraman ketertiban umum serta perlindungan masyarakat,” tandas Adi.