Warga Palmerah Sambut Baik Program Penataan Permukiman
Warga RT 13/08, Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat menyambut baik program penataan permukiman, termasuk di dalamnya perbaikan rumah warga hasil sinergisitas Pemprov DKI Jakarta dengan Yayasan Buddha Tzu Chi.
Alhamdulillah nanti kalau selesai direnovasi tempat tinggal saya jadi lebih layak huni
Sahadah (73), salah satu pemilik rumah mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih karena rumah tinggalnya yang merupakan bangunan semi permanen berukuran 15 meter persegi akan direnovasi dalam program penataan permukiman oleh Pemprov DKI Jakarta bersama Yayasan Buddha Tzu Chi.
Selama ini, Sahadah mengaku menempati rumah tersebut sejak tahun 1970. Saat ini ia tinggal bersama enam anak dan cucunya.
Tangis Haru Warnai Peresmian Bedah Rumah di Kebon Pala“Alhamdulillah nanti kalau
selesai direnovasi tempat tinggal saya jadi lebih layak huni,” ujar Sahadah, Minggu (6/8).Hal yang sama juga dituturkan Nurhadi (48). Ia mengaku senang lantaran setelah direnovasi maka nanti tempat tinggalnya menjadi lebih sehat, aman, dan nyaman.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI dan Yayasan Buddha Tzu Chi yang akan merenovasi rumah saya. Semoga renovasi berjalan lancar,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto juga menyambut baik sinergisitas Pemprov DKI bersama stakeholders dalam program penataan permukiman di mana di dalamnya termasuk penataan rumah tinggal. Seperti diketahui, sebanyak 28 rumah di Kelurahan Palmerah akan direnovasi dalam program penataan permukiman tersebut.
“Ada 28 rumah untuk di Kelurahan Palmerah. Setelah direnovasi maka nanti hunian warga menjadi lebih sehat dan layak huni,” tandasnya.