Kecamatan Ciracas Rangkul Pelaku Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat
Dalam upaya mewujudkan program pemberdayaan masyarakat, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, menggandeng 65 pelaku usaha kelas menengah ke atas.
Ini memang kewajiban perusahaan untuk saling berbagi
Camat Ciracas, Yus Wil Rasyid mengatakan, pihaknya mengundang 65 perusahaan di wilayahnya untuk berkumpul, menjalin tali silaturahmi sekaligus menyamakan visi misi dalam mendukung langkah Pemprov DKI dalam memberdayakan masyarakat lewat program corporate social responsibility (CSR).
"Kegiatan ini sekaligus untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya program CSR," papar Yus Wil, Kamis (1/2).
Pemprov DKI Gandeng Swasta dan BUMD Gelar Sembako Murah di Dua KelurahanDalam pertemuan ini, ungkap Yus Wil, para pelaku memberikan respon positif dan menyatakan siap memberkan bantuan.
Suhadi, salah satu direksi PT Cosmex yang hadir dalam pertemuan ini, menyatakan siap membantu program Pemprov DKI melalui program CSR yang ada. Khususnya dalam penanganan stunting maupun kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Dia mengungkapkan, pihaknya langsung memberikan bantuan CSR sebesar Rp 15 juta untuk membantu pemberian makanan bergizi bagi lima Balita selama tiga bulan.
Selain itu, mereka juga menggelontorkan Rp 15 juta lagi untuk membantu pembuatan tangki septik komunal bagi warga di Kelurahan Ciracas, Kelapa Dua Wetan dan Kelurahan Rambutan.
"Ini memang kewajiban perusahaan untuk saling berbagi dengan lingkungan sekitar dalam kegiatan sosial
kemasyarakatan," ucap Suhadi.Sementara, Triyas, perwakilan dari Yayasan Al Kahfi Cibubur mengungkapkan, selama ini pihaknya sudah memberikan bantuan untuk penanganan stunting maupun kegiatan lainnya. Seperti saat Idul Adha memberikan bantuan hewan kurban untuk masyarakat melalui kantor kelurahan dan kecamatan.
"Prinsipnya kita juga siap untuk saing berbagi dengan lingkungan sekitar melalui program CSR," tandasnya.