You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Jelang Puasa, Stok Beras, Pasar Induk Cipinang, Aman
....
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Jelang Puasa, Stok Beras di Pasar Induk Cipinang Aman

Pasokan beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, dipastikan aman. Warga pun tidak perlu risau akan kebutuhan beras saat memasuki Ramadan 1445 H yang kemungkinan jatuh pada 10 atau 11 Maret nanti.  

Masyarakat tidak usah khawatir, karena harga beras sudah mulai turun

Kepastian stok beras aman itu diketahui setelah Tim Ketahanan Pangan yang terdiri dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bulog, Polda Metro Jaya, Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi Dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta dan unsur terkait lainnya, melakukan pengawasan ke Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (28/2).

Ketua DPD Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi Dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta, Nelis Soekidi mengatakan, selain ketersediaan yang cukup harga penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang dalam beberapa hari ini juga sudah mulai turun.

Pj Gubernur Heru Lepas Pengiriman 15 Ribu Ton Beras Secara Bertahap

Nelis menjelaskan, di Pasar Induk Beras Cipinang beras medium dari Bulog dijual dengan harga Rp 10.600 per kilogram. Sedangkan beras premium dijual sekitar Rp 13.500 hingga Rp 14.000 per kilogram. Padahal kemarin harganya mencapai Rp 14.500 per kilogram.

Menurut Nelis, turunnya harga ini salah satunya dipicu musim panen di beberapa daerah seperti Solo, Sragen, Ngawi, Boyolali dan sejumlah daerah lainnya.

"Masyarakat tidak usah khawatir, karena harga beras sudah mulai turun, bisa di bawah harga Rp 13.500 per kilogram. Penurunan harga ini sudah terjadi sejak tiga hari lalu, dengan kisaran Rp 1.000-1.500 per kilogram penurunannya," kata Nellis.

Hal serupa diutarakan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi. Dia memastikan, ketersediaan beras cukup aman meski saat puasa nanti kebutuhan pasar meningkat sekitar 20 - 30 persen

"Diperkirakan pada Maret mendatang pasokan beras akan bertambah hingga 3,5 juta ton," ungkap Arief.

Disebutkan Arief, pihaknya akan terus monitor kondisi harga dan pasokan di pasar induk tersebut. Agar masyarakat merasakan nyaman, tidak resah saat bulan puasa nanti

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Munjirin Optimistis Timnas Indonesia Kalahkan China dengan Skor 2-0

    access_time05-06-2025 remove_red_eye1973 personNurito
  2. Transjabodetabek Bogor-Blok M dan Perpanjangan Koridor 13 Resmi Beroperasi

    access_time05-06-2025 remove_red_eye1753 personDessy Suciati
  3. Sembilan Pelajar Wakili Pasar Rebo di O2SN Tingkat Kota Jaktim

    access_time05-06-2025 remove_red_eye951 personNurito
  4. Pengurus Forum Anak dan KOMPPAK Kelurahan Kalibaru Dikukuhkan

    access_time01-06-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati
  5. Hujan Berpotensi Guyur Sebagian Jakarta

    access_time05-06-2025 remove_red_eye794 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik