Kader Posyandu Kerang Hijau Pluit Olah Tulang Ikan Kakap Jadi Tepung
Kader Posyandu Kerang Hijau RW 22 Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara melakukan inovasi dengan menyulap tulang Ikan Kakap menjadi tepung. Pengolahan ini dilakukan karena tulang ikan mempunyai kandungan kalsium dan mineral yang tinggi.
Kita bagikan kepada balita terindikasi stunting
Kader Posyandu Kerang Hijau RW 22, Nuraini mengatakan, tepung hasil olahan ini dapat dikonsumsi balita sebagai sumber gizi untuk mencegah stunting.
"Saya melakukan ini bersama kader Posyandu lainnya. Hasil olahan makanan tersebut kita bagikan kepada balita terindikasi stunting," ujarnya, Senin (22/7).
PMT Bergizi dari Pangan Lokal Digencarkan di Tanjung PriokNuraini menjelaskan, pembuatan tepung dari tulang ikan yang dicampur dengan bahan dasar makanan kira-kira 15 persen ini sudah dimulai sejak akhir tahun 2022.
"Inovasi yang kami lakukan berhasil diganjar prestasi sebagai Juara 1 kategori Kader Inovasi Terbaik dan Juara 2 kategori Kader Bidang Kesehatan dalam ajang penilaian kader terbaik tingkat Provinsi DKI Jakarta tahun 2024," terangnya.
Ia bersyukur, inovasi yang dilakukan untuk membantu mengatasi stunting mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja bersama dengan pihak Puskesmas bidang ahli gizi, kelurahan, RT/RW, dan semua pihak yang sudah membantu dalam penanganan stunting di wilayah kami," ungkapnya.
Menurutnya, proses pengolahan tulang Ikan Kakap menjadi tepung ini cukup mudah, hanya saja membutuhkan proses yang panjang. Pertama, tulang ikan dicuci bersih lalu direbus hingga lunak. Kemudian, dilakukan penggilingan atau penghancuran dilanjutkan proses pengeringan dan penyaringan.
"Tulang ikan biasanya hanya menjadi limbah rumah tangga, tapi ternyata masih bisa dimanfaatkan. Semoga bisa menjadi contoh untuk diterapkan di wilayah lain," bebernya.
Sementara itu, Lurah Pluit, Achmad Faizal menyambut baik dan mengapresiasi inovasi yang telah dilakukan kader Posyandu setempat dalam upaya penekanan angka stunting di wilayahnya.
"Kami sangat bersyukur, para kader di sini sangat peduli untuk mengatasi stunting. Pesan saya tetap berkoordinasi dan berusaha semaksimal mungkin untuk terus bergerak dan berbuat yang terbaik," tandasnya.