Kelurahan Tegal Parang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan melakukan intervensi 21 balita terduga stunting dengan melakukan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bergizi.

M enjadi komitmen bersama

Sekretaris Kelurahan Tegal Parang, Eko Putra mengatakan, makanan tambahan diberikan hari ini, terdiri dari puding, buah, makanan siap saji lainnya.

"Kami juga memberikan bahan makanan pokok seperti telor dan ikan siap konsumsi," ujarnya, Kamis (15/8).

Eko menuturkan, PMT bergizi ini terealisasi melalui kerja sama unsur Kelurahan Tegal Parang dengan  Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan, Puskesmas Pembantu, TP PKK hingga kader Dasa Wisma setempat.

"Kami juga mendapatkan bantuan dari perusahaan melalui program corporate social responsibility. Ini menjadi komitmen bersama dalam upaya menyelesaikan persoalan stunting," ucapnya. 

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan, Melvin Sijabat menambahkan, selain PMT bergizi,  juga dilakukan penyuluhan kepada orang tua pendamping terkait cara pemberian makanan olahan yang baik dan bergizi serta kaya akan nutrisi untuk balitanya. 

"Kami mengajak dan mengedukasi kepada orang tua untuk menjaga pola makan yang sehat, rajin berolahraga, dan minum vitamin yang baik untuk kesehatan mereka maupun balitanya," tandasnya.