Ahok Ancam Usir Pedagang yang Tolak OP Daging Sapi
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan mengusir pedagang yang menolak Operasi Pasar (OP) daging sapi. Penyelidikan segera dilakukan untuk mencari penyebab timbulnya penolakan dari oknum pedagang.
Yang menolak itu bagian dari persekongkolan, saya lagi teliti, kalau betul menolak OP, kami berhak mengusir dia dari Pasar Jaya
"Ada laporan pedagang juga menolak. Yang menolak itu bagian dari persengkongkolan," ujar Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (12/8).
Dikatakan Basuki, penolakan yang dilakukan oleh pedagang tidak seharusnya terjadi. Sehingga ia akan melakukan penyelidikan terkait hal tersebut. "Saya lagi teliti, kalau betul menolak OP, kami berhak mengusir dia (pedagang) dari Pasar Jaya," kata Basuki.
OP Daging di Pasar Klender DipindahPadahal, lanjut Basuki, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menginginkan pedagang bisa menjual barang dengan harga yang wajar. Rencananya, ke depan operasi pasar akan diserahkan ke pedagang yang ada di pasar-pasar.
"Kita akan minta Anda bantu jualan jangan sampai ambil untung banyak, itu fungsi pasar kami. Kalau Anda mau cari untung besar, saya akan teliti dan kita usir," tegasnya.
Sebelumnya, pada Selasa (11/8) operasi pasar daging sapi di Pasar Benhil, Jakarta Pusat mendapat penolakan dari pedagang. Mereka menganggap operasi tersebut tidak akan bisa membantu pedagang terkait harga daging sapi yang melonjak tinggi hingga tembus Rp 190 ribu perkilogram.