Persiapan operasional Terminal Pulogebang sebagai Terminal Terpadu Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) terus dikebut. Rencananya, terminal dengan luas lebih dari 14 hektare tersebut mulai difungsikan akhir 2015 mendatang.

Kita perkirakan September atau paling lambat Desember sudah diresmikan. Tapi sekarang beberapa bus pun sudah mulai operasi

Saat ini, kesiapan infrastruktur dan fasilitas terminal sudah mencapai 99 persen. Tersisa akses keluar masuk tol sekitar 100 meter yang perlu diselesaikan.

Kepala Satuan Pelayanan Kemitraan Terminal Pulogebang, Iwa Kartiwa mengatakan, dari sisa infrastruktur yang perlu dituntaskan, pihak Dinas Bina Marga sudah siap menyelesaikan dan ditargetkan rampung September mendatang. Sedangkan izin penyelenggaraan terminal tipe A yang dibutuhkan untuk operasional terminal masih dalam proses.

"Awal Juni lalu pemprov sudah mengajukan permohonan ke Menteri Perhubungan. Sekarang masih dalam proses," ujarnya, Kamis (13/8).

Secara umum, kata Iwa, hampir seluruh persyaratan untuk menjadi terminal tipe A dapat dipenuhi. Oleh karenanya, ia optimis paling lambat akhir 2015 ini Pulogebang sudah bisa dioperasikan.

"Kita perkirakan September atau paling lambat Desember sudah diresmikan. Tapi sekarang beberapa bus pun sudah mulai operasi," tandasnya.