Rakorwil di Jaktim Bahas Optimalisasi Manajemen Informasi Kinerja ASN
Paparan proyek perubahan Diklatpim II Angkatan XXXIV Tahun 2024,menjadi salah satu materi dalam rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) yang dibahas di kantor wali kota Jakarta Timur, Kamis (14/11). Rakorwil dipimpin Wali Kota, Muhammad Anwar.
"Proyek perubahan ini memiliki kemudahan dan efisiensi,"
Materi yang dibuat Wakil Wali Kota, Iin Mutmainnah, berisikan tentang Strategi Optimalisasi Manajemen Informasi Kinerja di Kota Administrasi Jakarta Timur melalui literasi digital sistem PINTAR (Pengembangan Integrasi Tata Adaptif Regulasi).
Anwar mengatakan, sistem ini merupakan monitoring permasalahan yang ada di wilayah, baik laporan dan tindak lanjut tahapan yang dikerjakan.
Perolehan Bulan Dana PMI Jaktim Ditarget Rp 15 Miliar"Tentunya, adanya proyek perubahan ini memiliki kemudahan dan efisiensi," kata Anwar.
Menurutnya, sistem PINTAR yang terintegrasi oleh timur.jakarta.go.id ini menjadi salah satu jawaban dari tantangan para ASN dan masyarakat menuju Jakarta sebagai Kota Global.
Dia meminta seluruh organisasi pemerintahan daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Jakarta Timur agar menguatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang memahami literasi digital sesuai dengan ketentuan.
"Saya berharap, sistem ini dapat dikembangkan lagi agar permasalahan di wilayah dapat tertangani dengan baik," tukas Anwar.
Sementara, Camat Matraman Bambang Pangestu, berjanji akan menggelorakan sistem PINTAR ini. Alasannya, terobosan sistem digitalisasi ini selain memudahkan juga dapat meningkatkan skill SDM warga.
“Selain mempercepat permasalahan di wilayah, sistem ini dapat membantu meningkatkan skill SDM," tandas Bambang.