Bupati Kepulauan Seribu, Budi Utomo mengaku kecewa dengan perilaku pengelola kapal ojek yang tidak mangkal di Pulau Panggang. Akibatnya, aktivitas warga yang akan menyeberang ke Pelabuhan Kali Adem di Jakarta Utara, menjadi terganggu.

Mereka mengingkari kesepakatan, bahwa akan mengangkut warga dari Pulau Panggang ke Pelabuhan Kali Adem

"Saya kecewa dengan komunitas kapal ojek Pulau Panggang. Mereka mengingkari kesepakatan, bahwa akan mengangkut warga dari Pulau Panggang ke Pelabuhan Kali Adem," kata Budi, Sabtu (15/8).

Budi mengancam akan memberikan sanksi terhadap komunitas kapal ojek tersebut, dengan melarang kapal-kapal mereka bersandar di Pelabuhan Kali Adem.

"Kapal mereka tidak boleh mereka bersandar di Kali Adem. Ini sebagai proses pembelajaran bagi yang lainnya," tegas Budi.