Pasukan Biru Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (Satpel SDA) Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara melakukan pemasangan Geobag atau tumpukan karung pasir membentuk tanggul di Jalan Mandala Bahari, RW 02, Kelurahan Pluit.

"Menahan limpasan air laut"

Kepala Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Penjaringan, Pendi mengatakan, pemasangan Geobag telah dilakukan sejak 12 Maret 2025 dengan melibatkan 50 personel. Rencananya, Geobag dipasang pada 14 pintu dock atau galangan kapal.

"Pemasangan Geobag dimulai dari pintu dock pertama hingga ujung laut, kurang lebih sepanjang 200 meter," ujarnya, Selasa (18/3).

Ia menambahkan, Geobag dipasang setinggi 1,5 meter dengan lebar 1,5 meter dengan tujuan mencegah terjadinya rob.

"Pengerjaan dilakukan secara manual mulai dari pengisian pasir hingga pengangkutan. Kita targetkan pekan depan atau sebelum 27 Maret pemasangan Geobag ini tuntas," terangnya.

Menurutnya, untuk pemasangan Geobag di tiap pintu dock kapal sudah dilakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait. Pemasangan geobag ini sifatnya sementara sebagai upaya mitigasi rob.

"Kami harap rob yang diprediksi BMKG terjadi akhir bulan ini tidak separah seperti akhir tahun lalu. Semoga dengan adanya Geobag dapat menahan limpasan air laut agar tidak terjadi genangan," ungkapnya.

Sementara itu, Lurah Pluit, Achmad Faizal menuturkan, pemasangan Geobag ini sangat penting untuk menahan gelombang air laut yang bisa masuk daratan.

"Terima kasih kepada jajaran Pasukan Biru Kecamatan Penjaringan yang sudah sigap dengan melakukan pemasangan Geobag sebagai upaya antisipasi dini," tandasnya.