Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, Jumat (16/5), meninjau lokasi pelaksanaan Manggarai Berselawat di RW 04, Kelurahan Manggarai,Tebet. Anwar datang ke lokasi bersama jajarannya dengan bersepeda.

"Kita tidak mau Manggarai ini menjadi lokasi negatif karena sering terjadi tawuran,"  

Anwar mengatakan, selain melakukan peninjauan dirinya juga bersilaturhami dengan warga sekaligus memberikan santunan kepada 70 anak yatim-piatu dari RW 04, 05 dan 012 Kelurahan Manggarai.

Dijelaskan Anwar, program Manggarai Berselawat merupakan gagasan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo sebagai salah satu pendekatan berbasis budaya dan keagamaan untuk menekan angka tawuran yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

"Kita tidak mau Manggarai ini menjadi lokasi negatif karena sering terjadi tawuran yang meresahkan. Maka itu, nantinya sesuai arahan Bapak Gubernur DKI Jakarta, kegiatan keagamaan akan rutin dilakukan di sini," ujarnya.

Setelah tinjauan ini, lanjut Anwar, dirinya akan melakukan koordinasi dengan melibatkan seluruh pengurus lingkungan dan remaja untuk menjadi panitia program Manggarai Berselawat. Namun, Anwar belum bisa memastikan waktu pelaksanaan Manggarai Berselawat ini.  

"Kita mau mereka bertanggungjawab dengan mengkondisikan wilayah, mengajak warga untuk sama-sama hadir dalam kegiatan tersebut," ucapnya.

Ketua RW 04, Kelurahan Manggarai, Daud Haris, menuturkan bahwa warga sangat menyambut baik rencana diadakannya Manggarai Berselawat. Sebab, tujuan acara tersebut untuk merubah keburukan menjadi kebaikan.

"Mudah-mudahan dengan sinergitas yang kita bangun ini dapat menciptakan Manggarai lebih kondusif dan tidak ada tawuran lagi," tandasnya.