Terpilih Ikut Ajang KPA, Peredaran Pangan di Cibubur Terus Diawasi
Kelurahan Cibubur, Ciracas, terpilih mewakili Jakarta Timur dalam Lomba Kelurahan Panganan Aman (KPA) tingkat DKI Jakarta. Terpilihnya Cibubur, otomatis menyisihkan lima kelurahan lain yang juga diawasi Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) DKI..
Tujuannya untuk menggalakkan lingkungan desa atau kelurahan bebas dari makanan yang berbahaya bagi kesehatan
Kelima kelurahan di Jakarta Timur yang turut diawasi BPOM DKI diantaranya, Kelurahan Kayu Putih, Cilangkap dan Klender. Namun, setelah dilakukan pertimbangan, Cibubur dinilai paling siap.
Kepala Bagian Perekonomian Pemkot Adninistrasi Jakarta Timur, Sutrisna mengatakan, penilaian lomba KPA tingkat DKI dijadwalkan berlangsung pada akhir September mendatang. Selanjutnya akan disusul dengan tingkat nasional.
Pengawasan Makanan di Jakut Diperketat"Penyelenggaranya BPOM. Tujuannya untuk menggalakkan lingkungan desa atau kelurahan bebas dari makanan yang berbahaya bagi kesehatan, " ujar Sutrisna, Kamis (10/9).
Menurut Sutrisna, pihaknya melibatkan sejumlah instansi sebagai tim pengawasan seperti Sudin KPKP, Sudin Kesehatan, BPOM, tokoh masyarakat, pemuda dan kader PKK, untuk memantau dan memeriksa seluruh pedagang panganan di wilayah Cibubur, mulai dari Pasar Cibubur, kantin sekolah dan warung-warung di pemukiman warga.
Dikatakan Sutrisna, tokoh masyarakat, PKK dan pemuda sudah diberikan bimbingan teknis soal panganan sehat dan pengawasannya oleh BPOM. Diharapkan, mereka dapat mensosialisasikan serta mendeteksi jenis panganan berbahaya bagi kesehatan yang beredar di masyarakat.
"Secara aktif mereka yang akan mensosialisasikan zat berbahaya pada panganan di masyarakat. Sekaligus berperan mengidentifikasi bila ada panganan tercampur zat berbahaya di wilayah pemukiman," tandasnya.