Anak-anak Pulau Seribu akan Memiliki Kapal Sekolah
Anak-anak di Kepulauan Seribu akan segera mendapatkan fasilitas kapal sekolah. Setelah sebuah perusahaan pertambangan minyak di kawasan Kepulauan Seribu menyetujui usulan kewajiban yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
Kapalnya berukuran kira-kira diatas 7 Gross Tonnage (GT), dengan kecepatan 15-17 knot dan memiliki bangku siswa sebanyak 150-200 seat
Bupati Kepulauan Seribu, Budi Utomo mengatakan, pada prinsipnya perusahaan tersebut setuju untuk memberikan kapal sekolah. Saat ini tinggal pembicaraan teknis pelaksanaannya saja.
"Setuju pada prinsipnya. Tinggal pelaksanaan teknis seperti lelang dan izin dari perusahaan induk saja," ujar Budi, Jumat (11/9).
Bupati Minta Perusahaan Minyak di Pulau Seribu Sediakan Kapal SekolahBudi mengatakan, persetujuan perusahaan meliputi ide permintaan kapal sekolah yang tempat duduknya terbuat dari kayu seperti bangku sekolah. Bukan tempat duduk penumpang kapal, dan khusus lantai dua kapal disediakan fasilitas perpustakaan siswa dan kantin.
"Kapalnya berukuran kira-kira diatas 7 Gross Tonnage (GT), dengan kecepatan 15-17 knot dan memiliki bangku siswa sebanyak 150-200 seat. Lumayan besar sehingga perizinannya nanti langsung dari Kementerian Perhubungan,
" katanya.Pengadaan kapal dengan anggaran sekitar Rp 1,5-2 Miliar tersebut nantinya menggunakan proses lelang. Sehingga bisa memakan waktu hingga enam bulan ke depan.