Komplotan perampok menggasak dua unit televisi dari kediaman Frans Jaya di Jl Menteng No 18 RT 02/08, Kelurahan Lagoa, Koja, Jakarta Utara, Minggu (20/4) dini hari. Dalam aksinya, komplotan perampok yang diperkirakan berjumlah tiga orang ini juga menyandera pemilik rumah.

Mereka langsung masuk ke dalam rumah dan menodongkan pistol kecil. Tangan saya diborgol. Mereka minta saya menunjukan tempat penyimpanan barang berharga

Frans mengaku, saat komplotan perampok itu masuk ke dalam rumahnya, dia sedang tidur. Karena mendengar ada suara berisik, dia langsung terbangun. Namun belum sempat bertindak apa-apa, kepalanya sudah ditodong pistol.

"Mereka langsung masuk ke dalam rumah dan menodongkan pistol kecil. Tangan saya diborgol. Mereka minta saya menunjukan tempat penyimpanan barang berharga," kata Frans di Polsek Metro Koja.

Para perampok hanya membawa dua unit televisi, sementara barang berharga lainnya tidak sempat diambil. Diduga, perampok tersebut takut kepergok warga. Setelah perampok pergi, Frans yang masih dalam kondisi tangan terborgol, meminta bantuan warga untuk menghubungi polisi. Kurang dari 20 menit, 10 aparat Polsektro Koja tiba di lokasi untuk melakukan identifikasi.

Seorang saksi mata, Dail (40) mengaku, para pelaku datang ke rumah korbannya menggunakan mobil Innova warna silver. "Karena keluar rumah dalam kondisi santai, makanya warga tidak curiga," kata Dail yang berjualan nasi goreng di sekitar rumah korban.