You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 763 Pedagang Di Pasar Lokbin Jakarta Pusat Sudah Gunakan Auto Debet
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

Retribusi 763 Pedagang di Lokbin Jakpus Gunakan Autodebet

Ratusan pedagang di Lokasi Binaan (Lokbin) yang berada di Jakarta Pusat telah menggunakan pembayaran retribusi sistem autodebet Bank DKI. Pedagang tersebut tersebar di empat Lokbin Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Pusat.

Di Pasar Lokbin Palmerah 221 pedagang, Lokbin Cempaka Sari 112 pedagang, Pulo Gundul 77 pedagang, Lokbin Abdul Gani sebanyak 357 pedagang

Kepala Suku Dinas KUMKMP Jakarta Pusat, Bangun Richard Hutagalung mengatakan, saat ini tercatat sudah sebanyak 763 pedagang dari empat pasar lokbin di Jakarta Pusat yang terdata dengan sistem autodebet Bank DKI.

"Di Pasar Lokbin Palmerah 221 pedagang, Lokbin Cempaka Sari 112 pedagang, Pulo Gundul 77 pedagang, dan Lokbin Abdul Gani sebanyak 357 pedagang," ujarnya, Selasa (15/9).

116 PKL Pasar Minggu akan Direlokasi ke Lokbin

Menurut Richard, masing-masing pedagang setiap harinya dikenakan biaya restribusi sebesar Rp 4.000. Dana tersebut secara akumulatif akan ditarik dengan sistem autodebet dari rekening.

"Untuk lokbin sendiri selama ini pengelolaanya ada di UPT Dinas. Tapi setelah diserahkan ke kita tetap sistem pembayarannya menggunakan sistem autodebet," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran Gudang di Kalideres Berhasil Dipadamkan

    access_time31-01-2025 remove_red_eye1949 personFolmer
  2. Petugas Gali Makam di Jaktim Disosialisasikan Anti Pungli

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1597 personNurito
  3. Festival Bandeng Rawa Belong Berlangsung Semarak

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1322 personFolmer
  4. Korsleting Diduga Jadi Pemicu Kebakaran Rumah Kontrakan di Cilandak Timur

    access_time26-01-2025 remove_red_eye853 personTiyo Surya Sakti
  5. Majelis Kaum Betawi Nyorog Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time31-01-2025 remove_red_eye810 personTiyo Surya Sakti