You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemprov DKI Siapkan Tempat Relokasi Pedagang Karang Anyar
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

2 Lokbin Disiapkan untuk Pedagang Karang Anyar

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah menyiapkan tempat relokasi pedagang di Pasar Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Rencananya pedagang juga akan ditempatkan di Lokasi Binaan (Lokbin) sementara.

Maksudnya lokasi binaan sementara nanti cari tanah untuk pindahin. Cari tanahnya tidak di atas saluran air sama yang (area) hijau

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI, Irwandi mengatakan, pihaknya sedang melakukan pendataan pedagang di Pasar Karang Anyar. Dua Lokbin di Jakarta Pusat yang menjadi relokasi sementara, yaitu Lokbin Abdul Gani dan Cempaka Sari.

"Kalau itu sebenarnya ada di PD Pasar Jaya, tapi intinya kami siap menampung para pedagang," ujar Irwandi, Rabu (16/9).

1.500 Petugas Dikerahkan Tertibkan PKL Pasar Karang Anyar

Sementara, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, Pemprov DKI akan mencarikan lahan untuk merelokasi pedagang di Pasar Karang Anyar tersebut. Namun menurut Basuki, ada beberapa lahan yang tidak diperbolehkan digunakan sebagai lokbin sementara para pedagang, antara lain saluran Air dan jalur hijau.

"Maksudnya lokasi binaan sementara nanti cari tanah untuk pindahin. Cari tanahnya tidak di atas saluran air sama yang (area) hijau," tandas Basuki.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Jaksel dan Jaktim Diprakirakan Hujan Hari Ini

    access_time30-06-2024 remove_red_eye1196 personFolmer
  2. Satgas LH Angkut 56 Ton Sampah dari Kawasan Monas

    access_time02-07-2024 remove_red_eye1124 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Jakbar dan Jaksel Bakal Diguyur Hujan Sore Ini

    access_time29-06-2024 remove_red_eye1122 personAnita Karyati
  4. Parkir Liar di Jalan Senopati Ditindak

    access_time02-07-2024 remove_red_eye925 personTiyo Surya Sakti
  5. Beritajakarta Dapat Penghargaan pada ASEAN+ Youth Environmental Action 2024

    access_time29-06-2024 remove_red_eye922 personNurito